SPPG Solo Ditolak Warga, Walkot Solo Sebut Jadi Bahan Evaluasi BGN
Rabu, 15 Oktober 2025 -
MERAHPUTIH.COM - WALI Kota Solo Respati Respati Ardi buka suara terkait dengan adanya kasus penolakan pendirian Satuan Pelayanan Penyedia Gizi (SPPG) yang berlokasi di Pajajaran Utara III Sumber, Kecamatan Banjarsari, Solo. Ia meminta pemilik SPPG dan warga untuk berembuk atau diskusi mencari jalan keluar. Warga punya hak untuk menyuarakan ketidaksetujuan mereka.
“Pendirian (dan penolakan warga Sumber) SPPG silakan saja dirembuk dengan warga. Mereka juga punya hak untuk menyuarakan itu silakan dirembuk yang baik ambil,” ujar Respati saat ditemui di Balai Kota Solo, Rabu (15/10).
Dia mengatakan antisipasi di masa agar kasus serupa tidak terulang yakni pendirian SPPG dengan warga sekitar harus berkomunikasi baik. “Antisipasi di depan, untuk perizinannya sendiri. Dapur SPPG harus izin dengan warga sekitar. Jadi tidak ada yang merasa dilompati, tidak ada yang merasa yang didahului,” ucap dia
Baca juga:
Ia berharap ini menjadi evaluasi BGN. Persoalan ini sudah ditangani bagian Kesra Pemkot Solo mediasi untuk dihentikan sementara.
“Harus evaluasi dan harus sepakat dengan warga sekitarnya. Ini kan program yang baik, siapa yang tidak mau makan gratis, tapi tinggal pelaksanaannya harus kita tata,” pungkasnya.(Ismail/Jawa Tengah)
Baca juga:
Perbaiki Kualitas MBG, BGN Turunkan 5.000 Chef ke SPPG untuk Beri Pelatihan