Situasi India dan Bangladesh Makin Panas

Rabu, 04 Desember 2024 - Ikhsan Aryo Digdo

MerahPutih.com - Perang kata-kata antara Bangladesh dan India terancam tak terkendali menyusul protes dan kontra-protes atas dugaan penganiayaan terhadap minoritas Hindu di negara itu.

Hubungan diplomatik antara negara tetangga dan sekutu dekat ini telah tegang sejak Agustus, ketika mantan perdana menteri Sheikh Hasina melarikan diri dari Bangladesh setelah pemberontakan publik.

Pemicu terbaru adalah penangkapan seorang biksu Hindu minggu lalu, yang memicu protes di India oleh para aktivis dari organisasi dan politisi Hindu termasuk anggota Partai Bharatiya Janata (BJP) milik Perdana Menteri Narendra Modi.

Pada hari Senin pekan ini, puluhan pengunjuk rasa memaksa masuk ke gedung konsulat Bangladesh di kota Agartala di timur laut dan merusaknya.

Baca juga:

708 Rakyat Bangladesh Tewas Selama Demo Anti Eks PM Sheikh Hasina

Beberapa jam kemudian, ratusan mahasiswa dan aktivis melakukan protes di Dhaka terhadap penyerbuan konsulat. Pemerintah India telah menjauhkan diri dari serangan itu, dan menyebutnya “sangat disesalkan”.

"Properti diplomatik dan konsuler tidak boleh menjadi sasaran dalam keadaan apa pun," kata Kementerian Luar Negeri India dalam sebuah pernyataan, dikutip dari BBC, Rabu (4/12).

Polisi telah menangkap tujuh orang terkait dengan insiden tersebut. Meski begitu, Kementerian luar negeri Bangladesh menggambarkan serangan itu sebagai "kejam" dan meminta India untuk melakukan penyelidikan menyeluruh dan mencegah tindakan kekerasan lebih lanjut terhadap misi diplomatik Bangladesh. (ikh)

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan