Said Iqbal: Fadli Zon Percaya Ratna Sarumpaet Dipukuli

Selasa, 09 April 2019 - Angga Yudha Pratama

Merahputih.com - Jaksa Penuntut Umum (JPU) menghadirkan Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Said Iqbal dalam kasus hoaks dengan terdakwa Ratna Sarumpaet.

Dalam persidangan, Said mengaku pernah dihubungi staf Ratna mengenai kabar penganiayaan yang menimpa Ratna Sarumpaet. Setelah dihubungi, Said lalu bergegas mendatangi rumah Ratna.

"Telepon kedua, karena itu terputus sinyal Kak Ratna Sarumpaet minta sambil menangis untuk datang ke rumahnya karena beliau menyatakan dianiaya," kata Said di Gedung PN Jakarta Selatan, Selasa (9/4).

Menurut Said, dirinya tak tega saat mengetahui Ratna dianiyaya.

"Dengan pertimbangan kemanusiaan saya datang dan saya bertemu dan diceritakanlah teman-teman sudah tahu tentang berita bohong," ungkapnya.

PN Jaksel kembali menggelar sidang lanjutan kasus penyebaran berita bohong atau hoaks dengan terdakwa Ratna Sarumpaet. Foto: MP/Ponco

Bahkan, Ratna mengaku sudah menceritakan kejadian bohongnya itu kepada Wakil Ketua DPR Fadli Zon.

"Ia bicara dengan Fadli Zon dan Bang Fadli akan mengatur pertemuan bagaimana Kak Ratna bisa bertemu dengan Pak Prabowo. Saya pikir itu yang disampaikan kak Ratna Sarumpaet ke saya," tuturnya.

Said juga mengaku sebagai korban kebohongan yang dilakukan Ratna Sarumpaet pada anggota BPN Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.

"Intinya, saya ingin mengatakan, baik Pak Amien, Mba Nanik, Mas Dahnil maupun saya yang selama ini sudah tertuang di BAP sebagai saksi di Polda Metro. Kami adalah korban kebohongan dari Ratna Sarumpaet yang tidak kami tahu dari awal," tuturnya. (Knu)

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan