Rusia Serang Sekolah Militer Ukraina, 41 Orang Tewas

Selasa, 03 September 2024 - Ikhsan Aryo Digdo

MerahPutih.com - Serangan Rusia terhadap fasilitas pendidikan militer di Poltava, Ukraina tengah, telah menewaskan 41 orang dan melukai lebih dari 180 lainnya. Hal tersebut dikonfirmasi oleh Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky, Selasa (3/9).

Insiden ini merupakan salah satu serangan tunggal paling besar terhadap Ukraina sejak dimulainya invasi skala penuh Rusia pada Februari 2022.

Zelensky mengatakan bahwa menurut informasi awal, dua rudal balistik menghantam fasilitas tersebut dan rumah sakit di dekatnya pada Selasa pagi, demikian menurut laporan CNN.

Kementerian Pertahanan Ukraina mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa rentang waktu antara alarm serangan udara dan serangan itu sangat singkat, sehingga banyak orang terlambat masuk ke tempat perlindungan bom.

Baca juga:

Para Orang Tua di Ukraina Sembunyikan Anak, Tolak Evakuasi Walau Pasukan Rusia Mendekat

Rusia belum mengomentari serangan itu, tetapi seorang blogger militer Rusia ternama Vladimir Rogov melaporkan sebelumnya bahwa negaranya menyerang sebuah sekolah militer di Poltava.

Menteri Dalam Negeri Ukraina Ihor Klymenko mengatakan bahwa layanan darurat telah memadamkan api di lokasi kejadian dan mengeluarkan lebih dari 10 orang dari reruntuhan. "Mereka kini sedang membersihkan puing-puing," kata Klymenko.

Klymenko mengatakan serangan itu merusak sejumlah bangunan di daerah tersebut. Jendela-jendela pecah dan fasad blok-blok perumahan bertingkat tinggi terdampak gelombang kejut dari serangan itu, katanya. (ikh)

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan