Rencana Impor Beras Perparah Ketahanan Pangan Indonesia

Rabu, 24 Maret 2021 - Zulfikar Sy

MerahPutih.com - Anggota Komisi IV DPR dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (F-PKS) Slamet meminta pemerintah membatalkan rencana impor 1 juta ton beras.

Menurutnya, situasi pangan Indonesia saat ini telah berada dalam kondisi yang mengkhawatirkan, sehingga kebijakan impor beras akan semakin melemahkan petani dalam negeri.

“Padahal berdasarkan data-data yang ada, stok beras kita memadai,” kata Slamet dalam rapat paripurna DPR ke-15 masa persidangan IV tahun sidang 2020–2021, Selasa (23/3).

Baca Juga:

Stok Pangan Mencukupi, Pemerintah Tak Pantas Impor Beras

“Jangan sampai pemerintah kalah oleh mafia impor yang menari-nari di atas penderitaan rakyat,” tegasnya.

Slamet kemudian menyinggung kondisi pangan Indonesia yang berada di bawah sejumlah negara Afrika.

Diungkapkannya, Data Food Sustainability Index tahun 2020 menunjukkan Indonesia berada di peringkat 60 dari 67 negara yang diukur.

Ilustrasi - Pekerja mengangkut beras di Gudang Bulog Ketapang II, Banyuwangi, Jawa Timur, Senin (22/3/2021). ANTARA FOTO/Budi Candra Setya/rwa. (ANTARA FOTO/BUDI CANDRA SETYA)
Ilustrasi - Pekerja mengangkut beras di Gudang Bulog Ketapang II, Banyuwangi, Jawa Timur, Senin (22/3/2021). (ANTARA FOTO/BUDI CANDRA SETYA)

Masih tertinggal oleh Ethiopia yang berada di posisi 27 dan Zimbabwe di urutan 31.

“Negara kita yang katanya agraris ini justru kalah oleh negara-negara di Afrika yang notabene sering kita anggap tidak memiliki sumber daya alam semelimpah Indonesia,” jelas Slamet.

Baca Juga:

Impor Beras Dinilai Rawan Terjadi Pelanggaran dan Maladministrasi

Selain itu, Slamet juga menyinggung soal data Indeks Kelaparan Global tahun 2020, di mana Indonesia meraih skor 20,1 dan masuk ke dalam status negara yang mengalami kelaparan kronis.

“Dalam situasi seperti ini, kebijakan impor justru akan memperparah kondisi pangan Indonesia dan melemahkan perlindungan terhadap pertani lokal,” pungkasnya. (Knu)

Baca Juga:

Beras Vietnam Menumpuk di Gudang, Bulog Tak Bisa Tampung Beras Impor Lagi

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan