Rajinlah Cek Darah untuk Mencegah Alzheimer

KONDISI kelainan pada otak ini menurunkan daya ingat, serta penurunan kemampuan berpikir dan bicara. Perilaku seseorang juga dapat berubah karena adanya gangguan dalam otak yang bersifat progresif atau perlahan karena alzheimer.

Kebanyakan orang menyepelekan penyakit ini karena mengira Alzheimer hanya dapat diderita bagi orang berusia lanjut. Padahal, jika dibiarkan, sejak usia 30 tahun Alzheimer sudah mulai bisa berkembang. Tapi tidak perlu khawatir, dengan merubah pola hidup, kamu bisa mencegah Alzheimer sejak dini.

"Satu dari tiga kasus alzheimer dapat dicegah jika seseorang memiliki gaya hidup yang baik," tutur Dokter Richard Isaacson, direktur Klinik Pencegahan Alzheimer di Weill Cornell & New York-Presbyterian Medical Center, New York, sebagaimana mengutip dari laman Today.

Dokter Issaacson menyarankan agar seseorang mulai mengubah gaya hidupnya untuk mencegah penyakit ini. Terlebih bagi mereka yang menginjak usia kisaran 20-30 tahun yang sering kali ditemukan tidak memiliki gaya hidup sehat.

Berikut gaya hidup yang harus dirubah agar Alzheimer tidak menghantui di usia tua.

1. Olahraga ketat

Setidaknya lakukan olahraga rutin setiap minggunya. Dalam satu sesi olahraga, sediakan waktu selama tiga jam. Idealnya dalam tiga jam latihan terbagi menjadi dua jam olahraga kardio, dan satu jam olahraga angkat beban."Olahraga dapat melindungi terhadap Alzheimer karena tidak hanya meningkatkan aliran darah ke otak, tetapi juga melonggarkan plak amiloid, yang berhubungan dengan penyakit alzheimer," kata Dokter Isaacson.

2. Tidur cukup dan berkualitas

Jangan mengurangi waktu tidur malam. Tidurlah dengan waktu ideal setidaknya 7,5 jam setiap malamnya. Saat tidur otak dapat membersihkan plak amiloid yang rusak. "Matikan semua perangkat elektronik, nikmati kamar yang tenang dan gelap. Jernihkan pikiranmu," saran Dokter Isaacson.

3. Kurangi makan dan makan yang 'benar'

Bukan berarti kamu tidak boleh makan. Cukup kurangi saja porsi makan kamu, jangan terlalu banyak makan. Apalagi jika memakan makanan olahan dan makanan yang mengandung banyak gula. Cobalah menjalankan diet mediterania, dimana lebih banyak mengonsumsi buah dan sayur, dan mengurangi daging dan minyak. Dengan banyak mengonsumsi makanan sehat, otak pun dapat melindungi sendiri dari penyakit alzheimer.

4. Rajinlah cek tekanan darah

Tekanan darah tinggi menimbulkan peluang terkena penyakit alzheimer. Rajinlah cek tekanan darah setidaknya setiap setahun sekali. Saat tekanan darah tinggi kamu pun bisa langsung berkonsultasi dengan dokter untuk mengatasi tekanan darah. "Memiliki tekanan darah tinggi, kolesterol tinggi dan diabetes meningkatkan risiko terkena Alzheimer. Ketahui tekanan darah Anda, gula darah, dan kadar kolesterol Anda," Papar Dokter Isaacson. (ikh)

Baca juga artikel menarik lainnya di sini Minyak Kelapa Murni Racun?