Presiden Jokowi Tunjuk Jenderal Gatot Nurmantyo Sebagai Panglima TNI
Selasa, 09 Juni 2015 -
MerahPutih, Nasional-Presiden Joko Widodo (Jokowi) akhirnya sudah menemukan calon pengganti Panglima TNI Jenderal Moeldoko yang akan pensiun pada 1 Agustus 2015 ini. Letjen TNI Gatot Nurmantyo menjadi calon tunggal Panglima TNI.
Saat ini ia menjabat Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD). Nama Gatot Nurmantyo sudah diajukan ke pimpinan DPR.
“Hanya ada satu nama, Pak Gatot Nurmantyo, KSAD,” kata Wakil Ketua DPR-RI Fahri Hamzah di Gedung DPR-RI, Jakarta, Selasa (9/6) sore. Fahri mengatakan surat dari Presiden Jokowi baru saja diterima pimpinan DPR-RI pada Selasa sore.
Selanjutnya, nama Gatot akan dibawa dalam rapat pimpinan DPR-RI untuk dibahas. Hasil rapat akan diteruskan kepada Badan Musyawarah (Bamus) DPR-RI untuk diputuskan bagaimana surat tersebut. Selanjutnya, Bamus akan meneruskan surat Presiden itu kepada Komisi I DPR untuk dilakukan uji kepatutan dan kelayakan (fit and proper test) bagi calon Panglima TNI.
Dalam Undang-Undang Nomor 34 Tahun 2004 tentang TNI disebutkan, untuk mengangkat Panglima TNI, Presiden mengusulkan satu orang calon ke Dewan Perwakilan Rakyat untuk mendapatkan persetujuan. Persetujuan DPR terhadap calon Panglima yang dipilih oleh Presiden disampaikan paling lambat 20 (dua puluh) hari, -tidak termasuk masa reses-, terhitung sejak permohonan persetujuan calon diterima oleh DPR.
Baca Juga:
Salim Said Minta Jokowi Pilih Panglima TNI dari Angkatan Udara
Gantikan Moeldoko, Agus Supriatna Siap Jadi Panglima TNI
Panglima TNI Baru Diharapkan Non-Angkatan Darat