Pramono Minta ke Anak Buahnya tak Ngeluh soal Potongan Dana Transfer Rp 15 Trliun

Jumat, 10 Oktober 2025 - Dwi Astarini

MERAHPUTIH.COM - GUBERNUR DKI Jakarta Pramono Anung meminta jajarannya di lingkungan Pemprov DKI agar tidak mengeluh adanya potongan dana transfer dari Kementerian Keuangan Rp 15 triliun pada APBD 2026.

"Saya sudah mencanangkan, enggak boleh ada yang mengeluh siapa pun di ruang publik walaupun anggarannya saya potong juga," ujar Pramono di Jakarta, Kamis (10/10).

Ia menekankan pemangkasan anggaran tidak akan memengaruhi program-program penting seperti Kartu Jakarta Pintar (KJP) maupun Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul (KJMU). "Maka apa yang saya lakukan? Saya memutuskan untuk Jakarta yang namanya KJP, Kartu Jakarta Pintar, KJM, Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul, enggak boleh berkurang," ucapnya.

Baca juga:

Dana Transfer dari Pusat Dipotong, OPD Pemprov DKI Harus Lakukan Efisiensi



"Termasuk barusan DBH saya dipotong, motongnya Rp 15 triliun, enggak main-main. Jadi APBD Jakarta dari 95 menjadi 79. Saya bilang sama Menteri Keuangan, yang kebetulan juga teman, 'Saya tidak akan mengeluh sedikit pun'," sambungnya.

Pramono menekankan pentingnya kreativitas dalam bekerja meski dihadapkan pada keterbatasan anggaran. Ia meyakini, kendati anggaran dipangkas, pembangunan Jakarta tetap bisa berjalan dengan baik melalui perencanaan yang tepat dan disiplin birokrasi.

"Hal yang di-challenge dari peristiwa ini apa? Kreativitas. Kreativitas," tuturnya.(Asp)

Baca juga:

Genjot Pendapatan Daerah dari Swasta, Solusi Pemprov DKI Jakarta setelah Dana Transfer Dipangkas Rp 15 Triliun


Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan