Potensi Pelemahan Rupiah Bakal Berlanjut Akibat Membaiknya Ekonomi Amerika

Kamis, 20 Juni 2024 - Alwan Ridha Ramdani

MerahPutih.com - Potensi pelemahan rupiah terhadap dolar AS masih terbuka. Pelaku pasar kelihatannya masih terpengaruh dengan sikap bank sentral AS atau The Fed yang tidak terburu-buru memangkas suku bunga. Rupiah bisa melemah arah Rp 16.450 di Kamis (20/6)/.

Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto menilai, pelemahan Rupiah yang terus terjadi merupakan hal yang wajar mengingat perekonomian AS yang kian membaik diikuti dengan mata uang dolar AS yang juga menguat pada berbagai mata uang dunia.

"Pemerintah monitor dinamika atau fluktuasi berbagai mata uang dunia (currency)," kata Airlangga usai acara Konferensi Pers Pengembangan King’s College London, Jakarta, Kamis (20/6).

Bank Indonesia (BI) resmi menahan suku bunga acuan atau BI-Rate di level 6,25 persen.

Baca juga:

Nilai Tukar Rupiah Berada di Level Terendah Sejak April 2020

Gubernur BI Perry Warjiyo memaparkan, ekonomi Amerika Serikat tumbuh kuat ditopang oleh perbaikan permintaan domestik dan peningkatan ekspor dengan penurunan inflasi yang masih berjalan lambat.

Keputusan tersebut dklaim konsisten dengan kebijakan moneter pro-stability yaitu sebagai langkah preventif dan forward looking untuk memastikan inflasi tetap terkendali dalam sasaran 2,5 plus minus satu persen pada 2024 dan 2025.

"Kebijakan ini didukung dengan penguatan operasi moneter untuk memperkuat efektivitas stabilisasi nilai tukar rupiah dan masuknya aliran modal asing," ujarnya.

Sementara itu kebijakan makroprudemsial dan sistem pembayaran tetap pro-growth untuk mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.

Kebijakan makroprudensial longgar terus ditempuh untuk mendorong kredit pembiayaan perbankan kepada dunia usaha dan rumah tangga.

Sedangkan kebijakan sistem pembayaran diarahkan untuk memperkuat keandalan infrastruktur dan struktur industri sistem pembayaran serta memperluas akseptasi digital sistem pembayaran. (*)

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan