Populasi Muslim Terbanyak di Dunia, Fesyen Muslim Tanah Air Siap Kuasai Dunia

Kamis, 11 November 2021 - Iftinavia Pradinantia

INDONESIA tumbuh menjadi negara dengan penduduk muslim terbesar di dunia. Berdasarkan data Global Religious Futures, jumlah penduduk muslim di Indonesia mencapai 13 persen dari populasi muslim dunia. Tingginya populasi muslim di Indonesia turut mempengaruhi perkembangan fesyen muslim di Indonesia berkembang yang sangat pesat.

Muslim Fashion Week
Fesyen muslim tanah air berkembang pesat (Sumber: Instagram/@jenahara)

Menurut The State of Global Islamic Economic, pertumbuhan industri fesyen muslim di Indonesia adalah yang terbaik kedua di dunia. Konsumsi produk fesyen muslim mencapai US$21 miliar dengan pertumbuhan rata-rata 18,2 persen per tahun. Untuk mengukuhkan posisi Indonesia sebagai pusat fesyen muslim dunia, event Jakarta Muslim Fashion Week digelar oleh Kementerian Perdagangan RI bersama KADIN.

Baca juga:

3 Bridal Trend untuk Pernikahan Pada 2022

Melalui Jakarta Muslim Fashion Week, fesyen muslim Indonesia menjadi semakin kuat di pasar domestik dan peluang bisnis ke pasar global pun akan terbuka luas. “Jakarta Muslim Fashion Week bertujuan membesarkan sektor-sektor usaha berorientasi domestik dan ekspor, sehingga ke depannya dapat menjadi muslim fashion event terbesar di dunia," ujar Anne Patricia Sutanto, perwakilan KADIN dan Wakil Ketua Komite Promosi Fesyen Muslim Nasional di virtual press conference, Kamis (11/11).

Muslim Fashion Week
Perkembang fesyen muslim di tanah air (Sumber: Instagram/@ranihattaofficial)

Dirinya menilai, fesyen Muslim Indonesia punya potensi yang besar untuk dapat bersaing di pasar global. Beberapa potensi yang menguatkan nilai jual fesyen Muslim tanah air misalnya beragamnya ciri khas budaya yang menampilkan wastra Indonesia, seperti batik, tenun, border, dan aksesoris (perhiasan). "Industri lainnya yang mendukung fesyen muslim Indonesia adalah industri produk kosmetik dan kecantikan yang halal. Semua potensi inilah yang penting untuk diperkenalkan ke dunia Internasional,” ucap Anne.

Baca juga:

Jakarta Fashion Week 2022 Kembali Digelar

Fesyen dan kecantikan beriringan. Industri fesyen dan kosmetik muslim adalah dua industri yang saling melengkapi. Keduanya dapat tumbuh beriringan dan menjadi ikon kebanggaan bangsa. "Persatuan Perusahaan Kosmetik Indonesia (Perkosmi) mendukung kegiatan ini dengan menampilkan beberapa merek kosmetik Indonesia yang bersertifikat halal,” ungkap Sancoyo Antarikso, Ketua Umum Perkosmi.

Muslim Fashion Week
Kolaborasi industri fesyen dan kosmetik (Sumber: Instagram/@ranihataofficial)

Industri fesyen takkan berkembang sempurna tanpa dukungan dari industri tekstil. Untuk itu, industri garmen dan tekstil nasional juga akan mendukung pasar fesyen muslim orientasi domestik dan ekspor di Jakarta Muslim Fashion Week. "Embracing JMFW ini menginisiasi pembentukan ekosistem sektor tekstil dan garmen dari hulu sampai dengan hilir, dan diharapkan terjadi peningkatan daya saing, kreativitas, dan kebersamaan dalam sektor TPT Nasional seiring dengan percepatan pemulihan ekonomi nasional,” ungkap Jemmy Kartiwa, Ketua Umum Asosiasi Pertekstilan Indonesia.

Acara Embracing Jakarta Muslim Fashion Week akan berlangsung pada tanggal 18 November 2021 di Aquatic Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta. Di tahun pertama penyelenggaraannya ini, Jakarta Muslim Fashion Week akan fokus memperkenalkan desain fesyen muslim Indonesia yang kaya keberagaman kepada pasar domestik dan dunia Internasional. Seluruh acara Embracing Jakarta Muslim Fashion Week dapat dinikmati pencintafesyen secara langsung di venue dan akan ditayangkan secara online ke seluruh dunia melalui berbagai platform digital.

“Muslim Fashion Indonesia memiliki potensi yang besar untuk dipromosikan hingga ke tingkat Internasional. Ini merupakan langkah awal untuk memperkenalkan Jakarta Muslim Fashion Week yang akan diluncurkan tahun depan sebagai salah satu rangkaian dari Trade Expo Indonesia ke-37. Untuk tahun-tahun selanjutnya, Jakarta Muslim Fashion Week akan berupa acara satu minggu fashion week yang berpengaruh untuk Indonesia dan dunia,” jelas Svida Alisjahbana, Komite Bidang Media Relations Jakarta Muslim Fashion Week. (Avia)

Baca juga:

Kolaborasi Unik Indonesia-Afrika Selatan di Industri Mode

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan