Pj Gubernur DKI Heru Geram dengan Respons Lamban PT KAI
Senin, 09 September 2024 -
MerahPutih.com - Pada 13 Agustus lalu, kawasan RW 06 dan RW 12, Kelurahan Manggarai, Jakarta Selatan, mengalami kebakaran hingga menyebabkan ribuan warga kini menjadi pengungsi karena kehilangan tempat tinggalnya.
Kebakaran itu terjadi di area lahan milik PT Kereta Api Indonesia. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mengkritik respons lamban KAI, ketika akan diajak membahas pemanfaatan lahan bekas kebakaran di RW 06 dan RW 12 Jalan DR Saharjo I Manggarai, Tebet, Jakarta Selatan itu.
"Saya sudah fasilitasi (audiensi) tapi sepertinya PT KAI kurang respons," kata Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono, kepada media di Jakarta, Senin (9/9).
Baca juga:
Kebakaran Pemukiman Warga di Manggarai, Seluruh Commuter Line Basoetta Dikeluarkan dari Depo
Bahkan, kata Heru, Pemprov DKI sudah beberapa kali berusaha melakukan audiensi guna membahas keberlanjutan nasib penyintas kebakaran di Manggarai karena sebelumnya menempati lahan milik PT KAI.
"Tanah (bekas kebakaran milik) kan punya PT KAI," imbuh Pj Gubernur yang juga menjabat sebagai Kepala Sekretariat Presiden (Kasetpres) RI itu.
Lebih jauh dilansir Antara, Heru mengungkapkan sebanyak 450 orang penyintas akhirnya direlokasi ke rumah susun (rusun) Pasar Rumput yang dikelola Perumda Pasar Jaya.
"Mereka akan diberi waktu dua hingga tiga bulan untuk mereka bisa kembali ke tempatnya. Dan tiga bulan ini sementara gratis," tandas orang nomor satu di Pemprov DKI itu. (*)