Perusahaan Jepang Ciptakan Rumah Terapung Tahan Banjir
Selasa, 28 Juni 2022 -
PENGEMBANG perumahan asal Jepang Ichijo Komuten belum lama ini meluncurkan 'Rumah Tahan Banjir'. Tidak hanya tahan air selama banjir, bahkan rumah tersebut juga dapat mengapung dari tanah.
Kerusakan atau hilangnya perumahan karena banjir merupakan masalah yang tidak dapat disangkal di seluruh dunia. Karena itu sejumlah insinyur dan arsitek berusaha mencari solusi, namun hanya beberapa yang benar-benar terbukti efektif.
Salah satunya yakni pengembang perumahan Ichijo Komuten yang mengklaim sudah menemukan jawaban untuk menjaga rumah dari banjir atau hanyut karenanya. Rumah yang diklaim tahan banjir tersebut baru-baru ini ditampilkan oleh Ichijo pada acara TV Jepang ternama dan mendapatkan banyak perhatian dari para masyarakat.
Baca juga:
Inuden, Rumah Anjing Seharga Rp 2 Miliar

Stasiun TV TBS Jepang mengunjungi salah satu lokasi uji Ichijo, di mana rumah tahan banjir perusahaan yang baru, sedang menjalani simulasi banjir. Kendati terlihat seperti rumah biasa saat pengujian dimulai, ketika air mulai naik disekitarnya, orang-orang bisa melihat bangunan itu meninggalkan tanah dan mengapung beberapa inci di atas tanah.
Kamu mungkin pernah melihat rumah terapung yang tersapu banjir besar, tapi penemuan ini menampilkan sistem yang mencegah hal itu. Rumah tersebut terhubung pada sejumlah batang besi tebal yang mencuat dari tanah, serta kabel tebal yang memastikan rumah itu tetap di tempatnya ketika air membanjiri. Ketika air surut, rumah terapung itu kembali turun ke posisi semula.
Mengutip laman odditycentral, rumah tahan banjir itu dilengkapi ventilasi khusus yang menutup apabila terjadi banjir, dan pipa ledeng juga memiliki katup khusus yang mencegah air masuk ke dalam rumah. Untuk peralatan listrik seperti AC, ditempatkan pada bagian atas bangunan, untuk memastikan air tidak mencapainya.
Baca juga:
Plufl, Tempat Tidur Anjing Pertama di Dunia untuk Manusia
Menurut para insinyur di Ichijo Komuten, sebagian besar rumah banjir ketika air mencapai ketinggian jendela. Namun, karena rumah tahan banjir, mereka bisa mengapung hingga lima meter di atas tanah. Air tidak mungkin mencapai jendela dan segala sesuatu lainnya tertutup rapat.
Sementara itu, media Jepang melaporkan bahwa klien yang ingin mempunyai rumah baru yang dibangun dengan Ichijo, bisa memilih untuk memiliki sistem tahan banjir dengan tambahan biaya sekitar USD 5.700 atau sekitar Rp 84 jutaan. Angka tersebut sangat murah, bila benar-benar berfungsi seperti yang diiklankan.
Sedikit informasi, Ichijo Komunten merupakan salah satu pengembang perumahan terbesar di Jepang, dan dengan bangga mencatatkan tiga rekor Guinness dalam dua tahun terakhir. Termasuk rekor untuk pabrik bahan rumah, prefabrikasi terbesar, serta untuk perusahaan rumah adat paling sukses. (Ryn)
Baca Juga: