Perjalanan Dewi Astutik Gabung Sindikat Narkotika Lintas Benua, Dipengaruhi Bandar Narkoba Asal Nigeria Buron DEA
Kamis, 04 Desember 2025 -
MERAHPUTIH.COM - SEPAK terjang tersangka ksus narkotika lintas negara, Dewi Astutik, perlahan terbongkar. Selain narkoba, Dewi yang juga mantan TKI ini ternyata pernah terlibat dalam beragam kejahatan lain. Dewi pernah terlibat jaringan online scam alias penipu daring di Kamboja.
Perempuan bernama Paryatin ini lantas beralih menjadi bandar sabu lintas negara setelah dipertemukan dengan warga negara (WN) Nigeria berinisial DON, yang disebut sebagai sosok godfather jaringan tersebut.
Kepala BNN Suyudi Ario Seto mengungkap pertemuan Dewi dan DON menjadi titik balik bisnis ilegal yang mereka kelola.
“DON inilah yang menjadi caretaker dan godfather PAR alias DA selama di Kamboja. Karena di Kamboja PAR merasa bisa kendalikan semua jaringan dengan uang," kata Suyudi kepada wartawan, Kamis (4/12).
Dewi diketahui tiba di Kamboja pada Februari 2023. Tidak lama setelahnya, dia dan DON mulai membangun jaringan peredaran narkoba yang bergerak agresif sejak awal 2024. Pola kerja mereka terstruktur.
Baca juga:
Dewi menyiapkan kurir hingga pengemasan barang, sedangkan DON mengatur suplai narkotika sekaligus pendanaan jaringan. Mereka melakukan kejahatan narkotika lintas negara di Asia, Afrika hingga Amerika Latin.
BNN menyebut Dewi melakukan aktivitas operasi kurir sejak awal 2024, dengan wilayah edar yang luas. Berdasar hasil pendalaman dan analisis, narkoba yang diedarkan jaringan Dewi Astutik di negara-negara antara lain Indonesia, Laos, Hong Kong, Korea, Brasil, dan Ethiopia.
DON yang mengirim barang narkotika ke Dewi. “Dewi siapkan pengemasan barangnya, DON yang membiayai jaringan melalui Dewi," tuturnya.
DON diketahui menjadi buron Drug Enforcement Administration (DEA) dan lama membangun jaringan kriminal di beberapa negara. Saat Dewi bergerak dari balik layar, sang godfather justru lebih dulu ditangkap dan diekstradisi ke Amerika Serikat.
Rupanya perempuan asal Ponorogo, Jatim, itu juga jadi buron di Korea Selatan. “Didapatkan informasi bahwa Paryatin alias Dewi Astutik, merupakan DPO negara Korea Selatan,” katanya.
Dewi Astutik menjadi buron internasional setelah menyelundupkan 2 ton narkoba jenis sabu jaringan Golden Triangle ditangkap di Sihanoukville, Kamboja. Saat ditangkap pada Senin (1/12), ada seorang pria bersamanya.
Kini, Dewi sudah berada di markas BNN, Jakarta Timur, untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.(knu)
Baca juga:
Keluarga Hanya Tahu Dewi Astutik Kerja PRT di Luar Negeri, Jarang Kirim Uang