Peringati Hari Anak di Solo, Menteri PPPA Soroti Kekerasan Anak Melibatkan Pelaku Tenaga Pendidik

Rabu, 20 November 2019 - Andika Pratama

MerahPutih.com - Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), I Gusti Ayu Bintang Darmavati menyoroti terjadi tindak kekerasan terhadap anak yang terjadi akhir-akhir ini.

Kondisi tersebut membuat Menteri PPPA untuk bergerak melakukan pencegahan dengan melakukan kolaborasi bersama kementerian terkait dan kepala daerah.

Baca Juga

Polisi Dalami Dugaan Kekerasan Anak Terhadap Tersangka Rusuh 21-22 Mei

Demikian diungkapkan Bintang usai membuka peringatan Hari Anak Nasional dan peringatan 30 Tahun Konvensi Hak Anak dengan tema "Children Take Over" di Taman Jayawijaya, Kelurahan Mojosongo, Kecamatan Jebres, Solo, Jawa Tengah, Rabu (20/11). Pelaksana kegiatan ini adalah Provinsi Jawa Tengah dengan bekerjasama dengan UNICEF.

Gubernur Jawa Tengah dan dan Menteri PPPA, I Gusti Ayu Bintang Darmavati meresmikan monumen Konvensi Anak di Taman Jayawijaya, Kelurahan Mojosongo, Kecamatan Jebres, Solo, Jawa Tengah, Rabu (20/11). (MP/Ismail)
Gubernur Jawa Tengah dan dan Menteri PPPA, I Gusti Ayu Bintang Darmavati meresmikan monumen Konvensi Anak di Taman Jayawijaya, Kelurahan Mojosongo, Kecamatan Jebres, Solo, Jawa Tengah, Rabu (20/11). (MP/Ismail)

"Melalui peringatan Hari Anak Nasional ini setidaknya hak-hak perlindungan anak di Indonesia terpenuhi. Jadi ini momen yang bagus bagi abak untuk memperoleh hak-haknya sebagai anak," ujar Bintang.

Bintang menegaskan melihat dari arah kebijakan regulasi selama 30 tahun tentang amandemen tentang anak tujuannya jelas, yakni untuk melindungi anak dari kekerasan. Ia mengungkapkan sekarang ini lebih banyak terjadi kekerasan terhadap anak dengan pelakunya adalah tenaga pendidik.

Baca Juga

Peringatan HPN, KPAI Ingatkan Pers Rahasiakan Identitas Anak Korban Kekerasan

"Kita sayangkan adanya kasus kekerasan terhadap anak dengan pelaku tenaga pendidik," kata dia.

Ia mengaku kedepan akan mencari pola tindakan pencegahan dengan bersinergi dengan lembaga kementerian terkait dan kepala daerah sesuai arahan Presiden Jokowi.

"Ya sesuai araha Presiden Jokowi kekerasan tehadap kekerasan perempuan akan kita lakukan pencegahan preventif," kata dia.

Gubernur Jawa Tengah dan dan Menteri PPPA, I Gusti Ayu Bintang Darmavati meresmikan monumen Konvensi Anak di Taman Jayawijaya, Kelurahan Mojosongo, Kecamatan Jebres, Solo, Jawa Tengah, Rabu (20/11). (MP/Ismail)
Gubernur Jawa Tengah dan dan Menteri PPPA, I Gusti Ayu Bintang Darmavati meresmikan monumen Konvensi Anak di Taman Jayawijaya, Kelurahan Mojosongo, Kecamatan Jebres, Solo, Jawa Tengah, Rabu (20/11). (MP/Ismail)

Hadir dalam acara ini Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, Representative Unicef Indonesia, Debora Comini dan Deputy Representative Robert Gass, dan Business Champion Unicef, Hermawan Kertajaya.

Baca Juga

236 Kasus Kekerasan Seksual terjadi di Indonesia, Pelaku Mayoritas Orang Dekat

Peringatan Hari Anak di Solo ditutup dengan peresmian monumen Konvensi Anak dan Penanaman pohon Ketapang sebagai simbol pohon harapan di Taman Jayawijaya, Kelurahan Mojosongo, Kecamatan Jebres, Solo, Jawa Tengah.

Berita ini merupakan laporan Ismail Soli, kontributor merahputih.com untuk wilayah Solo dan sekitarnya. (*)

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan