Pengawetan Puluhan Kostum Tonil Bung Karno
Senin, 28 November 2016 -
MerahPutih Wisata - Ketua Tim Konservasi Koleksi Baju dari Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB), Rhis Ekawibawa, mengatakan pihaknya melakukan pengawetan atau konservasi puluhan kostum pemain sandiwara tonil besutan Bung Karno. Saat menjalani pengasingan di Bengkulu kurun 1938-1942.
Rhis Ekawibawa di Rumah Bung Karno, Bengkulu, Minggu (27/11), mengatakan kegiatan pengawetan BPCB wilayah kerja Jambi, Bengkulu, Bangka Belitung dan Sumatera Selatan ini. Mulai dari pemberian obat pembunuh serangga dengan cara fumigasi, penambalan dan penggantian kancing serta penghilangan noda yang disebut restorasi.
Menurut Rhis, konservasi ini memperpanjang usia benda cagar budaya dan menghilangkan faktor-faktor penyebab pelapukan.
"Ada 19 baju yang difumigasi dan tiga baju yang direstorasi. Selain memberikan perlakuan terhadap baju-baju tersebut, kami juga memasang perangkap serangga sederhana dalam lemari penyimpanan baju," katanya.
"Konservasi baju dilakukan setelah studi dan penelitian yang dilakukan BPCB pada 2015," lanjutanya. (diy)
BACA JUGA: