Penegakan Hukum Hadapi Tantangan Berat pada 2023
Rabu, 04 Januari 2023 -
MerahPutih.com - Penegakan hukum pada 2023 diharapkan lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya. Terutama karena 2023 merupakan tahunnya menghadapi Pemilihan Umum (Pemilu) Serentak 2024.
Pakar hukum Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) Purwokerto Hibnu Nugroho memperkirakan, penegakan hukum di Indonesia akan menghadapi tantangan berat pada tahun 2023.
"Tantangan penegakan hukum ke depan adalah harus mengedepankan profesionalitas, akuntabilitas, dan progresivitas," katanya di Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Rabu (4/1).
Baca Juga:
Korlantas Polri Lakukan Survei Buat Hadapi Mudik 2023
Menurut dia, selain karena tahun politik, 2023 adalah sebagai bentuk perwujudan tahun 2022 di mana banyak permasalahan hukum yang "menyimpang", terutama di tubuh Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) dan Mahkamah Agung (MA).
Dengan demikian, lanjut dia, tahun 2023 dapat disebut sebagai tahun pembenahan di dalam penegakan hukum, sehingga penegakan hukum ke depan menjadi lebih mengedepankan akuntabilitas, integritas, progresivitas, dan profesionalitas.
"Itu yang perlu dikembangkan dalam penegakan hukum di Indonesia pada tahun 2023," jelas guru besar Fakultas Hukum Unsoed itu, dikutip Antara.
Baca Juga:
Hingga 2 Januari 2023, Penumpang Angkutan Umum saat Libur Nataru Capai 10,31 Juta Orang
Ia mengakui pada tahun 2022 terdapat sejumlah prestasi yang berhasil ditorehkan dalam penegakan hukum di Indonesia.
Akan tetapi, kata dia, prestasi tersebut tampaknya "dilupakan" oleh masyarakat seiring dengan banyaknya permasalahan hukum yang "menyimpang" di dalam institusi penegak hukum.
Menurut dia, satu hal yang sangat diinginkan masyarakat adalah hukum harus betul-betul objektif dan makin memberikan suatu keadilan di tengah-tengah masyarakat.
"Artinya, respons penegak hukum harus lebih cepat daripada kemarin (tahun 2022, red.)," tutur Prof Hibnu. (*)
Baca Juga:
KPK Sebut Tahun 2023 Rawan Korupsi, Banyak yang Butuh Dana Buat Pemilu