Pemerintah Siapkan Stimulus Tambahan Jelang Natal 2025, Dana Rp 10,8 Triliun

Kamis, 07 Agustus 2025 - Alwan Ridha Ramdani

MerahPutih.com - Pemerintah mengklaim APBN 2025 masih memiliki ruang fiskal sebesar Rp2.121 triliun yang akan dibelanjakan pada paruh kedua tahun ini. Di mana, strategi akselerasi pertumbuhan ekonomi semester II 2025 bakal difokuskan pada penguatan konsumsi, investasi, dan penciptaan lapangan kerja.

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyampaikan pemerintah menyiapkan stimulus senilai Rp 10,8 triliun pada kuartal III 2025 guna menjaga momentum pertumbuhan ekonomi nasional. Stimulus tersebut nantinya akan digelontorkan melalui berbagai program insentif.

"Masih ada Rp 10,8 triliun stimulus aktivitas ekonomi yang akan terlaksana di triwulan III yang kita harapkan juga akan memberikan momentum pada bulan Juli yang baru saja kita lewati, dan nanti di bulan Agustus ini diharapkan momentumnya (pertumbuhan ekonomi) tetap terjaga," kata Sri Mulyani dalam konferensi pers Pertumbuhan Ekonomi Kuartal II 2025 di Jakarta, Selasa (6/8).

Mayoritas stimulus akan diarahkan untuk mempercepat program-program prioritas Presiden Prabowo Subianto seperti makan bergizi gratis (MBG), pembangunan sekolah rakyat, koperasi desa merah putih, serta fasilitas likuiditas pembiayaan perumahan (FLPP).

"Kami juga memberikan dukungan untuk stabilisasi harga pangan, karena konsumsi penting sekali, telah diinjeksi dengan Rp 16,6 triliun untuk stabilisasi beras saja dan Rp 5 triliun untuk stabilisasi harga jagung serta deregulasi di sektor pertanian untuk pupuk yang menyebabkan musim tanam bisa terjaga dengan ketersediaan pupuk yang bersubsidi," ucapnya.

Menkeu menyebut belanja pemerintah akan semakin terakselerasi di kuartal III 2025. Di mana, sebanyak 200 gedung sekolah rakyat akan mulai dibangun pada September.

Kemudian, program FLPP juga terus berjalan dan ditargetkan mencapai 220 ribu unit rumah pada kuartal III, serta 350 ribu unit hingga akhir tahun.

Pemerintah juga melanjutkan insentif PPN ditanggung pemerintah (PPN DTP) 100 persen untuk pembelian rumah hingga Rp 2 miliar.

Kemudian, dari sisi pembiayaan UMKM, pemerintah juga mendorong penyaluran kredit usaha rakyat (KUR) yang ditargetkan mencapai Rp 287,8 triliun sepanjang semester kedua 2025.

Serta, kata ia, stimulus tambahan tengah disiapkan menjelang libur Natal dan tahun baru untuk mendorong konsumsi masyarakat.

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan