PDIP Tunda Rekomendasi Pilwakot Solo, Gibran: "Yo ra popo"
Rabu, 19 Februari 2020 -
MerahPutih.com - Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDIP bakal mengumumkan sebanyak 50 rekomendasi di daerah kabupaten/kota yang menggelar Pilkada serentak di Jakarta, Rabu (19/2). Pengumuman resmi rekomendasi tersebut akan disampaikan langsung oleh Sekjen PDIP, Hasto Krisyanto di Jakarta.
Dari rekomendasi yang akan diumumkan DPP PDIP tersebut tidak ada nama Kota Solo. Mundurnya pengumuman rekomendasi Pilwakot Solo ditanggapi bakal cawali Gibran Rakabuming Raka.
Baca Juga
DPP PDIP Tunda Pengumuman Calon Kepala Daerah Solo, Ada Apa?
"Kalau rekomendasi ditunda saya ikuti perintah saja. Saya dapat Info rekomendasi Solo setelah Hari Raya Galungan (3 Maret). Yo ra popo (ya tidak papa) saya ikutin perintah DPP saja," kata Gibran kepada MerahPutih.com, Rabu (19/2).
Gibran mengungkapkan dari informaasi yang diterima rekomendasi Pilkada Solo akan diumumkan akhir Februari atau awal Maret. Sementara ini baru sekitar delapan rekomendasi dari yang diumumkan DPP PDIP pada tahap pertama wilayah Jawa Tengah. Total ada 21 daerah kabupaten/kota di Jawa Tengah yang menggelar Pilkada 2020.
"Saya tahunya akhir bulan Februari atau awal bulan Maret (rekomendasi Solo) turun, tapi ya monggo terserah pusat. Saya ikut saja perintah DPP PDIP," papar dia.
Baca Juga
Tanggapi Survei Indo Barometer, Gibran Bantah Ditolak Warga di Pilwakot Solo
Gibran optimistis mendapatkan rekomendasi dari DPP PDIP maju di Pilwakot Solo meskipun kali ini pengumuman rekomendasi ditunda," kata dia.
"Saya kan menerima dengan iklas apapun keputusan DPP PDIP. Tunggu saja nanti rekomendasinya," pungkasnya
Berita ini merupakan laporan Ismail Soli, kontributor merahputih.com untuk wilayah Solo dan sekitarnya. (*)