Obor Api Abadi Rakernas V PDIP Simbol Kesiapan Hadapi Kegelapan Demokrasi
Kamis, 23 Mei 2024 -
MerahPutih.com - PDIP mengambil banyak pelajaran dari semangat bidang olahraga untuk diaplikasikasi di dunia politik. Mulai dari semangat tak kenal lelah jika berjuang untuk bangsa dan negara Indonesia, hingga menggelorakan prinsip sportivitas.
Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP PDIP Hasto Kristiyanto menegaskan semua semangat itu yang dibawa dalam rapat kerja nasional (Rakernas) V PDIP di Beach City International Stadium Ancol, Jakarta, pada 24-26 Mei 2024.
"Untuk itulah PDI perjuangan melalui Rakernas ke-V ini setelah sebelumnya kita menghadapi kegelapan demokrasi akibat sisi-sisi gelap kekuasaan, maka kami menyalakan semangat dengan berdasarkan kepada semangat berdiri di atas kaki sendiri,” kata Hasto usai berlari bersama rombongan pembawa obor api abadi Mrapen ke arena Rakernas V PDIP di Ancol, Jakarta, Kamis (23/5).
Menurut Hasto, olah raga lari bukan hanya menyehatkan jiwa dan raga semata, tetapi juga mengajarkan seseorang untuk bisa mengalahkan dirinya sendiri.
Baca juga:
Kader PDIP Berlari 526 KM Bawa Obor Api Mrapen ke Lokasi Rakernas V
“Mengalahkan terhadap ambisi kekuasaan, mengalahkan terhadap berbagai godaan gemerlapnya kekuasaan. Dan berlari ini kita berdikari karena kita tidak mungkin meminjam kaki orang lain, tetapi kita menggunakan kaki kita dengan semangat kita saudara-saudara sekalian,” tuturnya.
Politikus asal Yogyakarta ini menceritakan bagaimana ia berlari sekitar 6 kilometer dan merasakan semangat para pelari yang membawa obor api perjuangan. Diketahui, api tersebut merupakan api abadi dari Mrapen, Grobogan, Jawa Tengah, yang diambil sejak Jumat pekan lalu.
“Untuk itu, api itulah yang harus kita nyalakan, meskipun kita menghadapi tantangan yang tidak mudah. Tetapi kita diajarkan oleh Proklamator, bapak bangsa kita Bung Karno, bahwa api perjuangan PDI Perjuangan tidak pernah padam,” tegas Hasto.
Lebih lanjut Hasto berharap, apa yang dilakukan PDIP bisa menggelorakan semangat sportivitas. Menurutnya, politik harus belajar dari olahraga.
Baca juga:
Megawati Akan Sampaikan Pidato Politik pada Pembukaan Rakernas V PDIP
Rakernas V PDIP tidak Undang Jokowi, Sekjen Hasto Bilang Begini
“Politik sering diwarnai oleh ambisi kekuasaan, politik sering diwarnai oleh jalan pintas. Olahraga tidak mengenal jalan pintas tidak mengenal politik karbitan saudara-saudara sekalian,” ungkap Hasto.
“Dalam olahraga semua taat pada aturan main, di dalam olahraga wasit pun netral, di dalam olahraga sportivitas dikedepankan, tidak ada yang curang tanpa diketahui oleh wasit. Mari di tengah-tengah sisi-sisi gelap demokrasi ini kita belajar dari olahraga,” sambungnya. (Pon)