NASA Lanjutkan Simulasi Misi Tinggal di Mars

Senin, 31 Agustus 2015 - Fadhli

MerahPutih Sains - NASA masih melanjutkan simulasi misi mereka untuk mengirim astronot ke Mars. Simulasi bernama Hawaii Space Exploration Analog and Simulation (HI-SEAS) itu dilakukan di gunung berapi Mauna Loa, Hawaii yang sudah berjalan lebih dari delapan bulan dan akan terus dilakukan selama setahun.

Para astronot intu terdiri dari astrobiologis asal Perancis, Fisikawan asal Jerman, dan beberapa ahli dari Amerika. Mereka akan melanjutkan simulasi tinggal di Mars selama satu hingga tiga tahun ke depan. Dalam kubah selebar 36 kaki dan tinggi 20 kaki itu mereka memiliki kamar sendiri dan beraneka perlengkapan yang mereka butuhkan.

Para astronot harus bertahan hidup hanya dengan memakan tuna kaleng dan keju bubuk. Tiap harinya mereka juga hanya berhadapan dengan perlengkapan astronomi dan baru bisa keluar jika menggunakan baju ruang angkasa. Dengan berbagai hal membosankan itu, mereka tentu harus bisa mengatasi emosi mereka agar tidak stress.

Bagi NASA, percobaan ini diperlukan untuk mengetahui konflik apa yang akan timbul pada para astronot jika mereka harus hidup bersama dengan hanya sedikit ruang privasi. Jika berhasil, sebelum melakukan ekspidisi di Mars, para astronot akan menghabiskan enam bulan di ISS.

 

Baca juga:

Peneliti Temukan Mekanisme Untuk Kekang Sel Kanker

NASA Temukan Bahan yang Bisa Sembuhkan Diri Sendiri

Misi Baru New Horizons

Fenomena Langka, Kilat Menyerupai Ubur-Ubur Merah

Peneliti Gunakan Data Ponsel untuk Prediksi Penyakit

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan