Mencicipi Putu Cangkir, Camilan Manis nan Mengenyangkan khas Sulawesi Selatan
Jumat, 29 November 2024 -
Merahputih.com - Camilan dengan cita rasa gurih, asam, sampai manis semuanya ada di Sulawesi Selatan. Salah satu cemilan manisnya yang populer adalah putu cangkir.
Masyarakat Sulawesi Selatan biasanya menyantap putu cangkir bersama dengan teh hangat atau kopi. Dengan cita rasa putu cangkir yang manis namun tidak membuat bosan sering membuat penikmatnya ingin terus memakannya.
Selain unggul soal cita rasa, putu cangkir khas Sulawesi Selatan ini termasuk cemilan yang sangat mengenyangkan. Pasalnya dibuat dengan bahan utama berupa tepung ketan yang terkenal kandungan gizinya.
Baca juga:
Walaupun nama makanan putu Sulawesi Selatan sama dengan putu yang ada di pulau-pulau Indonesia lainnya, ada satu ciri khas yang membuat putu cangkir berbeda.
Pertama dari segi bentuk. Putu cangkir khas Sulawesi Selatan memiliki cetakan khusus yang bentuknya hampir menyerupai bentul oval.
Baca juga:
Gurih dan Lezatnya Nasu Likku, Kuliner Khas Sulawesi Selatan
Kedua perbedaannya terletak di bagian pengolahan tepung ketannya. Putu cangkir dibuat dengan tepung ketan dicampuri langsung dengan gula merah. Makanya jika melihat putu cangkir cengderung berwarna coklat.
Kalaupun ada putu cangkir khas Sulawesi Selatan berwarna putih, itu tandanya menggunakan gula pasir.
Baca juga:
Menjajal Segarnya Ikan dengan Sajian Palumara Khas Sulawesi Selatan
Perbedaan ketiga dari putu cangkir dengan putu yang lainnya adalah isian di dalamnya. Putu biasa lebih dikenal diisi dengan gula merah, sedangkan putu cangkir justru diisi dengan parutan kelapa segar yang menambah cita rasa gurih di dalamnya.
Jika biasanya putu dikukus, putu cangkis justru dibakar di atas cetakan khusus sehingga bila menyicipi menu ini yang terasa aroma panggang yang mengiurkan lidah. (Tka)