Menang Pilpres Iran Putaran 2, Pezeshkian Banjir Ucapan Selamat dari Pimpinan Asia
Minggu, 07 Juli 2024 -
MerahPutih.com - Anggota parlemen senior dari kalangan reformis Masoud Pezeshkian terpilih sebagai presiden baru Republik Islam Iran setelah mengalahkan saingannya dari Partai Konservatif Saeed Jalili.
Pezeshkian dilansir dari Antara, Minggu (7/7), berhasil mengumpulkan 16.384.403 suara dari 30.530.157 suara yang dihitung. Sementara Jalili tertinggal dengan 13.538.179 suara pada pemilihan presiden (pilpres) putaran kedua.
Proses pencoblosan dimulai sejak Jumat (5/7) jam 8 pagi waktu setempat di seluruh negeri. Pemungutan suara sempat diperpanjang tiga kali sebelum mencapai puncaknya pada tengah malam dengan lebih dari 30 juta orang memberikan suara.
Jumlah pemilih pada pemilu putaran kedua tercatat lebih dari 50 persen dari total penduduk, jauh lebih tinggi dibandingkan jumlah pemilih pada putaran pertama sebesar 40 persen dan jumlah pemilih pada pemilu presiden 2021 sebesar 48,8 persen.
Baca juga:
Hari Ini Pilpres Iran Putaran 2, Kandidat Reformis Pezeshkian Diunggulkan Menang
Sejumlah negara Asia telah mengucapkan selamat atas kemenangan Pezeshkian. tercatat, pemimpin Pakistan, Malaysia dan India pada Sabtu menyampaikan ucapan selamat kepada Masoud Pezeshkian atas kemenangannya dalam pemilu mendadak Iran.
Pilpres diadakan setelah terjadinya kecelakaan helikopter pada 19 Mei yang menewaskan antara lain Presiden Iran sebelumnya Ibrahim Raisi dan Menteri Luar Negeri Hossein Amir Abdollahian.
Perdana Menteri (PM) Pakistan Shehbaz Sharif berharap dapat bekerja sama dengan Pezeshkian untuk lebih memperkuat hubungan bilateral dan mendorong perdamaian dan stabilitas regional.
“Sebagai negara bertetangga, Pakistan dan Iran memiliki hubungan yang erat dan bersejarah. Kita harus memastikan masa depan yang cerah bagi kedua bangsa kita melalui kerja sama yang saling menguntungkan,” tulisnya pada X.
Baca juga:
Presiden Iran Ebrahim Raisi Dipastikan Tak Selamat dari Insiden Kecelakaan
PM Malaysia Anwar Ibrahim mengatakan hasil pemilu mencerminkan semangat demokrasi Iran dan menunjukkan masa depan yang menjanjikan bagi Teheran. Dia juga berharap dapat memperkuat mekanisme bilateral untuk memperdalam dan memperluas kerja sama antara kedua negara.
"Kami ingin memastikan bahwa keadilan dan keamanan pulih, dengan satu atau lain cara. Saya menantikan untuk menyambut Dr Pezeshkian di Malaysia sesegera mungkin," imbuh PM Malaysia itu.
Sementara itu, PM India Narendra Modi mengatakan New Delhi menantikan kerjasama erat dengan presiden baru untuk memperkuat hubungan bilateral yang menguntungkan baik masyarakat maupun negara kedua bangsa.
Tak hanya mereka, Sekretaris Pers Jepang Kitamura Toshihiro mengatakan Tokyo berharap Iran akan memainkan peran penting dalam meredakan ketegangan dan menstabilkan situasi di kawasan Timur Tengah.
Baca juga:
Ahmadinejad Kembali Daftar Pilpres Iran Pasca-Kematian Presiden Raisi
“Jepang akan melanjutkan upaya diplomatik proaktif untuk meredakan ketegangan dan menstabilkan situasi di kawasan Timur Tengah berlandaskan hubungan persahabatan tradisional dengan Iran, sekaligus meningkatkan dialog dengan pemerintahan baru Iran di bawah kepresidenan Pezeshkian," demikian pernyataan ucapan dari pemerintah Jepang itu. (*)