Lonjakan Arus Balik Bikin Macet, Pemudik Diminta Cermat Pilih Waktu Perjalanan
Jumat, 12 April 2024 -
MerahPutih.com - Arus balik Lebaran 2024 sudah dimulai. Marketing and Communication Department Head PT Jasa Marga, Faiza Riani menuturkan, ada potensi lonjakan kendaraan saat arus balik, mengingat 1.564.278 kendaraan meninggalkan wilayah Jabotabek pada tanggal 3-10 April 2024.
“Kami mengimbau masyarakat yang saat ini masih berada di kampung halaman untuk mengatur waktu perjalanan kembali ke Jabotabek,” kata Faiza kepada wartawan di Jakarta, Jumat (12/4).
Baca juga:
Ganjil Genap Berlaku Mulai Hari Ini Selama Periode Arus Balik Lebaran 2024
Faiza menambahkan, untuk masyarakat yang masih memiliki kelonggaran waktu, dapat menggeser perjalanan kembali ke Jabotabek pada periode Rabu-Jumat (17-19 April 2024) pekan depan.
“Ini untuk perjalanan yang lebih nyaman, sekaligus dapat memanfaatkan potongan tarif tol sebesar 20 persen,” tutur dia.
Dia menilai, periode arus balik sendiri memiliki jumlah hari yang cukup pendek jika dibandingkan dengan arus mudik.
“Tahun ini puncak arus balik diprediksi jatuh pada Senin, 15 April 2024," ujarnya.
Untuk menghindari penumpukan kendaraan, Faiza meminta masyarakat untuk menghindari juga perjalanan di waktu favorit.
“Yaitu pagi dan malam hari,” jelas Faiza.
Jasa Marga juga mengimbau masyarakat yang melakukan perjalanan kembali ke wilayah Jabotabek melalui jalan tol untuk memastikan kesiapan perjalanan.
Di antaranya memastikan kondisi pengemudi dan kendaraan dalam keadaan prima dan laik jalan, mempersiapkan perbekalan, memastikan kecukupan BBM dan saldo uang elektronik.
Baca juga:
Prakiraan BMKG: Cuaca Sebagian Besar Wilayah di Indonesia Berpotensi Berawan pada 12 April
"Patuhi rambu dan arahan petugas di lapangan serta selalu disiplin dalam ketentuan berkendara di jalan tol. Gunakan waktu dengan bijak dengan tidak berlama-lama di rest area agar dapat bergantian dengan pengguna jalan yang lain," tutup Faiza.
Sekadar informasi, tingkat mobilitas warga Jabodetabek saat libur Lebaran 2024 ternyata cukup tinggi. Jasa Marga mencatat 1.564.278 kendaraan meninggalkan wilayah Jabotabek pada H-7 hingga Hari Raya Idulfitri 1445 H atautanggal 3-10 April 2024.
Angka tersebut merupakan angka kumulatif arus lalu lintas (lalin) dari empat Gerbang Tol Barrier/Utama, yaitu gerbang tol Cikupa (arah Merak), gerbang tol Ciawi (arah Puncak), dan gerbang tol Cikampek Utama (arah Trans Jawa) dan gerbang Kalihurip Utama (arah Bandung). (Knu)
Baca juga:
Kereta Bandara Soetta Tambah Frekuensi Perjalanan untuk Penumpang Arus Balik