Konser Ariana Grande di Manchester Diguncang Bom Bunuh Diri
Selasa, 23 Mei 2017 -
Sebanyak 19 orang meninggal dan 50 luka-luka akibat bom bunuh diri yang mengguncang konser Ariana Grande di Manchester Arena, Senin malam (22/5) waktu setempat.
Sebagaimana dilansir The Guardian Selasa (23/5), akibat ledakan bom bunuh diri tersebut ratusan orang berlarian menyelamatkan diri berebutan keluar dari arena konser. Apalagi ledakan tersebut terjadi beberapa saat setelah konser usai.
Salah satu sumber menyebutkan ledakan tersebut disebabkan sebuah bom bunuh diri dan diduga serangan teror. Sejumlah saksi mengaku mendengarkan ledakan sehingga banyak penonton yang didominasi anak-anak muda berlarian berdesak-desakan meninggalkan lokasi.
Kemungkinan besar jumlah korban terus bertambah. Otoritas kepolisian Greater Manchester sebelumnya sudah memperingati agar orang-orang menjauhi lokasi konser setelah ledakan terjadi.
Saat ini pihak keamanan Inggris telah melibatkan sejumlah pihak untuk menyelidiki serangan bom bunuh diri yang pertama kali terjadi dalam sebuah konser musik di negeri Ratu Elizabeth. Kesimpulan sementara serangan bom itu merupakan teror. Polisi dan dinas rahasia Inggris M15 sedang melakukan investigasi di arena konser yang berkapasitas 21.000 orang itu.
Sumber: The Guardian