Menggerepe Ariana Grande di Pemutaran Perdana ‘Wicked: For Good’, Seorang Pria Australia Dilarang Masuk Singapura Selamanya

Dwi AstariniDwi Astarini - Selasa, 25 November 2025
Menggerepe Ariana Grande di Pemutaran Perdana ‘Wicked: For Good’, Seorang Pria Australia Dilarang Masuk Singapura Selamanya

Cynthia Erivo dan Ariana Grande meraih penghargaan spesial di National Board of Review. (Foto: dok. Universal Pictures)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MERAHPUTIH.COM — DILARANG masuk ke Singapura. Demikian putusan yang dijatuhkan kepada seorang pria Australia yang melompati barikade dan memegang bintang Hollywood Ariana Grande. Pria itu telah dideportasi dan dilarang masuk kembali ke Singapura.

Johnson Wen, 26, dijatuhi hukuman sembilan hari penjara karena dianggap mengganggu ketertiban umum dan kini telah dilarang memasuki Singapura kembali. Demikian diutarakan Otoritas Imigrasi dan Pos Pemeriksaan (ICA) kepada media lokal.

Wen menerobos para fotografer dan berlari ke arah Grande saat ia menghadiri pemutaran perdana film Wicked: For Good di kawasan Asia pada 13 November. Rekan mainnya, Cynthia Erivo, menarik Wen menjauh dari Grande. Pria itu diketahui memiliki riwayat mengacaukan konser dan acara selebritas, termasuk melompat ke panggung dalam konser Katy Perry di Sydney pada Juni tahun ini.

Insiden tersebut memicu kemarahan di Singapura. Banyak orang menuduh Wen membuat Grande kembali mengalami trauma. Sebelumnya, bintang pop itu pernah mengungkapkan ia mengalami gangguan stres pascatrauma setelah serangan bom bunuh diri di konsernya di Manchester pada Mei 2017. Insiden itu menewaskan 22 orang dan melukai ratusan lainnya.

Baca juga:

Cowok Australia Lecehkan Ariana Grande di Singapura Dihukum 9 Hari Penjara



Dalam persidangan Wen, pengadilan mendengar ia telah mencoba menerobos pemutaran perdana film tersebut sebanyak dua kali. Ia kemudian melakukan upaya kedua untuk melompati barikade. Petugas keamanan menghentikannya dan menjatuhkannya ke tanah. Wen kemudian mengunggah video yang berterima kasih kepada Grande karena ‘membiarkannya masuk karpet merah’ dan mengatakan bahwa ia ‘bebas’.

Polisi menangkapnya keesokan harinya dan menjeratnya dengan tuduhan mengganggu ketertiban umum, yang diakuinya bersalah.

Hakim Distrik Christopher Goh, dikutip Channel News Asia, mengatakan Wen ialah pencari perhatian, dan menambahkan bahwa Wen salah jika mengira tidak akan menghadapi konsekuensi.

Grande belum memberikan komentar terkait dengan kasus tersebut. Erivo berbicara tentang insiden itu kepada NBC, mengatakan bahwa ia hanya ingin memastikan temannya aman.

“Aku yakin dia tidak bermaksud melukai kami, tetapi kamu tidak pernah tahu dalam situasi seperti itu, dan aku ingin memastikan dia baik-baik saja. Itu insting pertamaku,” katanya.(dwi)

Baca juga:

Ariana Grande, Cynthia Erivo, dan 'Wicked' Raih Penghargaan di National Board of Review, Pertanda Bagus untuk di Academy Awards 2025?

#Selebritas #Ariana Grande #Australia #Singapura
Bagikan
Ditulis Oleh

Dwi Astarini

Love to read, enjoy writing, and so in to music.

Berita Terkait

ShowBiz
Menggerepe Ariana Grande di Pemutaran Perdana ‘Wicked: For Good’, Seorang Pria Australia Dilarang Masuk Singapura Selamanya
Johnson Wen, 26, dijatuhi hukuman sembilan hari penjara karena dianggap mengganggu ketertiban umum dan kini telah dilarang memasuki Singapura kembali.
Dwi Astarini - Selasa, 25 November 2025
Menggerepe Ariana Grande di Pemutaran Perdana ‘Wicked: For Good’, Seorang Pria Australia Dilarang Masuk Singapura Selamanya
ShowBiz
'Wicked: For Good' Resmi Tayang, Nostalgia Lagu 'What Is This Feeling?' kembali Jadi Sorotan
Nomor ikonis 'What Is This Feeling' ikut semakin melejit berkat koreografi ceria Ariana Grande saat memerankan Glinda.
Dwi Astarini - Senin, 24 November 2025
'Wicked: For Good' Resmi Tayang, Nostalgia Lagu 'What Is This Feeling?' kembali Jadi Sorotan
ShowBiz
Fatima Bosch dari Meksiko Dinobatkan sebagai Miss Universe 2025, Sempat Walk Out setelah Dimaki-Maki Taipan Thailand
Penobatan ini menandai akhir dari musim kontes kecantikan yang dipenuhi skandal.
Dwi Astarini - Jumat, 21 November 2025
Fatima Bosch dari Meksiko Dinobatkan sebagai Miss Universe 2025, Sempat Walk Out setelah Dimaki-Maki Taipan Thailand
ShowBiz
2 Juri Miss Universe Mengundurkan Diri, Sebut Ada Potensi Kecurangan
Pengunduran diri ini terjadi 2 minggu setelah kontestan Miss Universe keluar dari sebuah acara akibat pernyataan kontroversial seorang pejabat Thailand.
Dwi Astarini - Kamis, 20 November 2025
2 Juri Miss Universe Mengundurkan Diri, Sebut Ada Potensi Kecurangan
ShowBiz
Eminem Gugat Jenama Pakaian Pantai Australia, Swim Shady, Terdengar Seperti ‘Slim Shady’
Pengacara sang rapper menuduh merek asal Sydney itu menciptakan ‘asosiasi palsu’ dengan Eminem.
Dwi Astarini - Selasa, 18 November 2025
 Eminem Gugat Jenama Pakaian Pantai Australia, Swim Shady, Terdengar Seperti ‘Slim Shady’
Olahraga
Ganda Putra Fajar/Fikri Buka Langkah Kemenangan Pertama di Australian Open 2025
Unggulan kelima itu menang dua gim langsung 21-15, 21-10 dalam tempo relatif singkat yakni 30 menit.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 18 November 2025
 Ganda Putra Fajar/Fikri Buka Langkah Kemenangan Pertama di Australian Open 2025
ShowBiz
Cowok Australia Lecehkan Ariana Grande di Singapura Dihukum 9 Hari Penjara
Johnson Wen, pria 26 tahun asal Australia yang dikenal sebagai “Pyjama Man”, dinyatakan bersalah dalam insiden penyerangan Ariana Grande di Australia.
Wisnu Cipto - Selasa, 18 November 2025
Cowok Australia Lecehkan Ariana Grande di Singapura Dihukum 9 Hari Penjara
ShowBiz
Mantan Anggota EXO Kris Wu Dikabarkan Mati di Penjara, Otoritas China Keluarkan Bantahan
Gambar-gambar yang beredar dipastikan palsu dan dilaporkan dibuat dengan mengubah wajah orang lain secara digital.
Dwi Astarini - Sabtu, 15 November 2025
 Mantan Anggota EXO Kris Wu Dikabarkan Mati di Penjara, Otoritas China Keluarkan Bantahan
Indonesia
Libur Natal ke Singapura Bisa Langsung dari Semarang, Terbang Perdana 23 Desember
Bandara Ahmad Yani Semarang membuka penerbangan langsung menuju Singapura khusus pada masa libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026
Wisnu Cipto - Kamis, 13 November 2025
Libur Natal ke Singapura Bisa Langsung dari Semarang, Terbang Perdana 23 Desember
Indonesia
Indonesia - Australia Sepakati Penguatan Kerja Sama Pertahanan, Prabowo: Tetangga yang Baik Itu Penting
Presiden Prabowo Subianto mengapresiasi Pemerintah Australia atas sambutan hangat dan menegaskan penguatan kerja sama pertahanan.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 13 November 2025
Indonesia - Australia Sepakati Penguatan Kerja Sama Pertahanan, Prabowo: Tetangga yang Baik Itu Penting
Bagikan