Alejandro Garnacho Terserang 'Penyakit Ronaldo' di Usia Muda, Diminta Hentikan Sikap Arogan dan Harus Ada yang Menariknya Kembali ke Dunia Nyata
Alejandro Garnacho akui sudah bahagia di Chelsea. Foto: Dok. Chelsea FC
Merahputih.com - Di usianya yang baru 21 tahun, Alejandro Garnacho telah menjalani berbagai dinamika dalam kariernya sebagai pesepak bola profesional.
Setelah menimba ilmu di akademi Atletico Madrid dan Manchester United, Garnacho berhasil promosi ke tim utama Man United pada tahun 2022. Namun, baru tiga tahun di skuad utama, Garnacho mulai dicap memiliki stigma buruk di mata penggemar dan dianggap sebagai pemain yang arogan atau sombong.
Ia dituding bertingkah layaknya pemain yang sudah meraih segalanya, bahkan disamakan dengan gaya Cristiano Ronaldo, padahal belum mencapai puncak kariernya.
Kritik dan Saran dari Para Legenda
Oscar Ruggeri, mantan juara dunia bersama timnas Argentina, memberikan saran keras kepada Garnacho. Menurut Ruggeri, penting bagi rekan setimnya di Man United atau orang terdekat untuk mengingatkan Garnacho agar bersikap rendah hati.
Baca juga:
Sudah Bahagia di Chelsea, Alejandro Garnacho Ogah Ingat Kenangan Buruk di Manchester United
"Dia (Garnacho) tidak lebih baik dari siapa pun, Anda kan pemain sepak bola, nikmati saja, tapi jangan terlalu sombong," tegas Ruggeri kepada TNT Sports.
Ruggeri menambahkan bahwa kesombongan Garnacho justru merugikannya. Ia menyinggung fakta bahwa sejak pemanggilan pertamanya ke Timnas Argentina pada November 2024, pelatih Lionel Scaloni tidak pernah lagi memanggilnya.
"Percuma saja karena Anda kehilangan banyak hal. Harus ada yang membuatnya kembali ke dunia nyata. Mereka tidak memanggilnya ke tim nasional. Kalau dia kembali ke dunia nyata seperti dulu, mereka akan memanggilnya lagi karena dia fenomenal di lapangan," tambah Ruggeri.
Sebelumnya, mantan pelatih Chelsea, Roberto Di Matteo, juga menyarankan Garnacho untuk terus belajar dan menjadi lebih dewasa. Di Matteo mengakui Garnacho memiliki potensi besar, tetapi ia masih sangat muda, sehingga wajar membuat kesalahan.
Baca juga:
AC Milan Amankan Transfer Christopher Nkunku, Chelsea Segera Kedatangan Alejandro Garnacho
"Anda bisa melihat bahwa dia punya banyak potensi, dan jika dia bisa tumbuh dan berkembang, serta menjadi pemain yang dia impikan, dan kita semua berharap dia bisa, maka merekrutnya dengan harga itu akan menjadi tawaran yang menguntungkan," papar Di Matteo sebelumnya.
"Tapi jangan lupa dia masih muda, 21 tahun, jadi masih perlu belajar dan berkembang sebagai pribadi dan sebagai pemain sepak bola," ujar Di Matteo.
Ia berharap Garnacho bisa belajar dari kesalahannya dan dibantu oleh hierarki yang baik di timnya untuk mencapai potensi penuh. (Bolaskor)
Bagikan
Angga Yudha Pratama
Berita Terkait
Palmer Tampil Dingin Usai Cedera, Cetak 1 Gol Bungkam Leeds 2-0 Akhiri Fase Negatif Chelsea
Denzel Dumfries Ganti Agen, Jadi Sinyal Keras Bakal Tinggalkan Inter Milan?
Hasil Lengkap Matchday 6 Liga Champions Rabu Dini Hari dan Klasemen Sementara
Atalanta Tumbangkan Chelsea 2-1, Peluang Masuk Posisi 8 Besar Makin Tipis?
Jadwal Lengkap Matchday 6 Liga Champions 2025/2026: Inter Vs Liverpool, Real Madrid Bentrok dengan Manchester City
Klasemen Liga Inggris Premier League 2025/2026 Setelah Manchester United Tundukkan Wolves 4-1
Menang 1-4 Lawan Wolves, Manchester United Naik ke Posisi 6 Klasemen Liga Inggris 2025/26
Dua Gol Bruno Fernandes Bawa MU Makin Tenggelamkan Wolves di Dasar Klasemen
Link Live Streaming Wolves vs Manchester United, 9 Desember 2025
Jadwal, Siaran Langsung, Live Juga Link Streaming Wolverhampton Wanderers Vs Manchester United di Liga Inggris Premier League