KIH Bahas Bergabungnya Kader PAN dalam Kabinet
Kamis, 05 November 2015 -
Merahputih Politik - Pertemuan petinggi Koalisi Indonesia Hebat (KIH) di kediaman Megawati Soekarnoputri, baru-baru ini, mengundang tanya publik terkait adanya isu reshuffle atau perombakan Kabinet Kerja jilid II.
Isu adanya sejumlah menteri yang bakal diganti juga ikut santer terdengar. Termasuk "jatah" menteri dari Partai Amanat Nasional (PAN) yang baru bergabung dengan koalisi pendukung pemerintah tersebut.
Menanggapi hal itu, Ketua DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP) kubu Romahurmuziy, Arman Remy mengungkapkan adanya pembicaraan terkait reshuffle, termasuk tentang kemungkinan PAN bergabung dalam kabinet.
"Ada pembicaraan terkait bergabungnya kader PAN dalam kabinet, tapi katanya itu hak prerogatif Presiden," ucap Arman Remy kepada merahputih.com, Kamis (5/11).
Arman mengaku, pertemuan petinggi KIH itu merupakan pertemuan rutin yang dilakukan sebulan sekali.
"Silaturahmi membahas kondisi politik saat ini, situasi nasional aktual, dan persoalan kebangsaan lainnya," kata Arman.
Dari hasil pertemuan itu, Arman pun belum mau membeberkan siapa dan kapan reshuffle akan dilakukan.
"Pembicaraan ada, kita tidak tahu siapa dan kapan bakal di-reshuffle, itu hak presiden," tegasnya.
Sebelumnya diberitakan, ada pertemuan petinggi KIH di kediaman Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri, Selasa (3/11). Dalam pertemuan itu, santer terdengar bakal adanya pergantian kursi menteri dalam kabinet kerja Jokowi-JK. Turut hadir wakil dari partai pendukung pemerintah dari Koalisi Indonesia Hebat (KIH) yakni Ketua Umum Partai Hanura Wiranto, Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar, Ketua Umum PPP M Romahurmuziy, dan Ketua DPP Partai Nasdem Victor Laiskodat. Megawati didampingi Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto. (fdi)
Baca Juga: