Kapolri Listyo Perbanyak Kuota Penerimaan Calon Polisi Bagi Pemuda Asli Papua
Sabtu, 13 Maret 2021 -
MerahPutih.com - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memberikan penambahan kuota kepada personel Bintara yang merupakan putra asli Papua untuk mengikuti sekolah perwira.
Kadiv Humas Polri, Irjen Argo Yuwono menjelaskan, berdasarkan surat dari As SDM Mabes Polri, Polda Papua mendapat tambahan kuota sebanyak 77 orang. Sementara itu, Polda Papua Barat yang diterima berjumlah 150 orang.
Baca Juga
Kapolri Minta BRI Bantu UMKM, Bangun Rumah dan Asrama Polisi
"Sehingga total bintara Polda Papua yang mengikuti pendidikan Sekolah Inspektur Polisi ( SIP) angkatan 50 tahun 2021 sebanyak 246 orang. Lalu, Polda Papua Barat 150," kata Argo dalam keterangannya, Jakarta, Sabtu (13/3).
Calon peserta didik yang merupakan Bintara Polda Papua terdiri dari Orang Asli Papua (OAP) dan pendatang tersebut telah mengikuti tahapan seleksi dari pemeriksaan administrasi hingga terakhir Ujian Naskah Karya Perorangan (NKP) telah dinyatakan lolos terpilih.
Untuk Bintara Polri orang asli Papua yang mengikuti seleksi dari awal pemeriksaan administrasi hingga terakhir ujian Naskah Karya Perorangan ( NKP) semua telah terakomodir dan dinyatakan lulus.
"Para bintara yang dinyatakan lulus tersebut akan mengikuti pendidikan Sekolah Inspektur Polisi (SIP) di Sukabumi selama 7 bulan," ujar Argo.

Kapolri memberikan perhatian lebih kepada dua Polda yakni Polda Papua dan Papua Barat dengan memberikan kuota tambahan kepada calon peserta didik.
Sebelumnya Polda Papua mendapatkan kuota reguler sebanyak 41 orang di tambah kuota tambahan sebanyak 205 orang sehingga menjadi 246 orang sedangkan Polda Papua Barat mendapatkan kuota reguler sebanyak 47 orang dan mendapat kuota tambahan sebanyak 103 orang sehingga menjad 150 orang.
Penambahan kuota tersebut berkat hasil koordinasi dan kerja keras Polda Papua dan Papua Barat bersama Gubernur dan pimpinan Polri di Mabes Polri untuk memperhatikan para bintara polri yang berada di Papua dan Papua Barat terlebih Orang Asli Papua (OAP).
Ia memberikan apresiasi kepada Pemda setempat karena telah memberi dukungan kepada para bintara Polri yag mengabdikan diri di Papua dan papua Barat.
"Terlebih Orang Asli Papua (OAP) sehingga dapat mengikuti pendidikan Sekolah Inspektur Polisi (SIP)," kata Argo.
Dengan penambahan kuota ini diharapkan para peserta didik dapat mengikuti pendidikan dengan sebaik-baiknya. Sehingga dapat melahirkan para perwira yang Presisi yang mampu memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat dalam menjaga Kamtibmas di wilayahnya masing-masing. (Knu)
Baca Juga
Di Depan Mahasasiswa UI, Kapolri Sindir Pihak yang Belum 'Move On' dari Pilpres