Kapolri Ingatkan Potensi Ledakan Wisatawan di Malang Raya

Senin, 13 September 2021 - Angga Yudha Pratama

Merahputih.com - Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Malang Raya, Jawa Timur, diminta mewaspadai potensi lonjakan wisatawan di tempat wisata setelah adanya tren penurunan kasus dan pelonggaran aktivitas masyarakat.

Jajaran pimpinan daerah di Malang Raya diminta untuk tetap menegakkan protokol kesehatan, mempercepat vaksinasi, dan terus melanjutkan kegiatan pemeriksaan, pelacakan, dan perawatan (3T).

Baca Juga:

Kapolri Khawatir Terjadi Lonjakan Kasus COVID-19 saat PON Papua

"Antisipasi munculnya fenomena revenge travel atau masyarakat membanjiri destinasi wisata pascapembatasan mobilitas. Kabupaten dengan level dua sudah dapat membuka objek wisata sebesar 50 persen dengan protokol kesehatan ketat dan aplikasi PeduliLindungi," kata Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dikutip Antara, Minggu (12/9).

Menurut Kapolri, strategi pengendalian COVID-19 merupakan tanggung jawab bersama seluruh pihak. Jika tidak ada sinergi atau kerja sama antarpihak, maka penegakan protokol kesehatan akan sulit dilakukan.

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memimpin rapat bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Jayapura, Papua, Kamis (26/8). (Foto: MP/Humas Polri)
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memimpin rapat bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Jayapura, Papua, Kamis (26/8). (Foto: MP/Humas Polri)

Lemahnya penegakan protokol kesehatan dapat berpotensi meningkatkan kembali kasus positif COVID-19, tegas Kapolri.

Dalam kesempatan itu, Kapolri mengapresiasi kerja Forkopimda Malang Raya yang ikut berusaha mempercepat vaksinasi COVID-19 dan menekan risiko kematian melalui pemanfaatan sarana isolasi terpusat.

"Apresiasi kerja keras seluruh Forkopimda wilayah Malang Raya atas upaya menggeser pasien isolasi mandiri ke lokasi isolasi terpusat melalui kegiatan COVID Hunter. Ini perlu direplikasi (dibentuk, Red.) di wilayah lain," ujar Kapolri.

Baca Juga:

Kapolri Perintahkan Penerapan Strategi Pengendalian COVID-19 di Bali

Kapolri bersama Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto dan Kepala BNPB Letjen TNI Ganip Warsito berkunjung ke Malang, Jawa Timur, untuk memeriksa pelaksanaan vaksinasi dan berbagai kegiatan terkait penanggulangan pandemi.

Dalam kunjungan itu, Kapolri dan Panglima melihat langsung kegiatan vaksinasi massal di Kampus Cor Jesu, Kota Malang; dan Pondok Pesantren An-Nur II Bululawang, Kabupaten Malang.

Setidaknya, ada 114 kegiatan vaksinasi yang berlangsung secara serentak di 38 kabupaten dan kota di Jawa Timur, Sabtu (11/9). (*)

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan