Jangan Mudah Percaya, Cek Akurasi Berita dengan Tips Ini
Senin, 13 Juli 2020 -
HOAKS alias berita bohong bisa memengaruhi banyak orang, terutama ketika pandemi COVID-19 saat ini. Sudah banyak bukti bagaimana hoaks bisa merugikan dan membahayakan orang banyak.
Sanket Shah, asisten klinis profesor ilmu informasi biomedis dan kesehatan di University of Illinois, mengatakan orang-orang cenderung percaya pada informasi yang mampu memainkan emosi para pembaca, terutama selama masa krisis dan ketidakpastian saat ini.
Baca juga:
Menurutnya, di masa pandemi ini, orang-orang mencoba untuk mencari tahu kapan ini berakhir dan kapan mereka bisa kembali ke kehidupan normal. "Kamu melihat konten yang memuaskan emosimu itu. Orang-orang menginginkan validasi atas apa yang mereka rasakan saat itu," tambah Shah.
Untuk mencegah penyebaran hoaks, Shah telah memberikan beberapa tips yang bisa dilakukan untuk mengecek akurasi berita.
Baca juga:
Lagu Terbaru Eminem dan Kid Cudi Membahas COVID-19 dan Pembunuhan George Floyd
Pertama, selalu cross-check berita yang kamu terima atau ingin dibagikan. Jika kamu mendapatkan broadcast message dengan judul yang menghebohkan atau berisikan pernyataan yang fenomenal, usahakan untuk selalu cek lagi. Tujuannya ialah untuk membuktikan berita tersebut akurat. Coba perhatikan sumber berita. Apakah memiliki reputasi yang baik untuk dijadikan patokan.
Kedua, luangkan waktu untuk membaca kolom komentar. Jika ada komentar-komentar aneh, coba cek ulang dan cari tahu kebenarannya lewat sumber berita lain.
Terakhir, sebisa mungkin jangan gunakan media sosial sebagai sumber berita. Hal itu mengingat semua orang bisa membagikan apa saja di media sosial. Jika ingin mendapatkan berita yang tepercaya, ikuti akun sumber berita yang sudah memiliki reputasi atau telah terverifikasi. (shn)
Baca juga:
Sepatu Jordan AJNT 23 Akan Dikemas Dengan Koper Besi Super Mewah
