Enggak cuma Enak, Ternyata Ketan Hitam Banyak Manfaatnya

Selasa, 18 Desember 2018 - Zulfikar Sy

ORANG Indonesia tentu tak asing lagi dengan ketan hitam. Ada banyak makanan yang dibuat dari ketan hitam. Ketan hitam sangat populer digunakan sebagai bahan makanan tradisional seperti bubur ketan hitam, kue bugis, dan lemang tapai.

Pada zaman cina kuno, ketan hitam dianggap sebagai makanan mulia dan hanya disajikan bagi keluarga kerajaan karena kandungan nutrisinya dan kemampuannya menyembuhkan penyakit. Ada pula yang mengatakan jika rakyat biasa tertangkap mengonsumsi ketan hitam tanpa izin pada zaman tersebut, nyawa bisa jadi taruhannya.

Tahukah kamu bahwa ketan hitam menyimpan sederet nutrisi yang baik bagi tubuh? Bahkan ketan hitam dianggap lebih sehat daripada beras putih. Seperti dikutip dari Go Dok, berikut manfaat ketan hitam dilihat dari kandungan nutrisinya.

1. Membantu pembentukan sel darah merah

Ketan hitam mengandung zat besi yang penting untuk pembentukan sel darah merah. (Foto: Pixabay/Jing)
Ketan hitam mengandung zat besi yang penting untuk pembentukan sel darah merah. (Foto: Pixabay/Jing)

Ketan hitam diketahui sebagai biji-bijian yang mengandung tinggi akan zat besi. Zat besi sendiri memiliki peran yang sangat penting dalam proses pembentukan sel darah merah.

Selain itu zat besi juga berperan dalam kelancaran sirkulasi oksigen dan proses transmisi saraf tubuh. Zat sejuta manfaat ini dapat menunjang pertumbuhan sel dan menjaga kesehatan tulang.

2. Bermanfaat melawan kanker, diabetes, obesitas, dan sakit jantung

Ketan hitam mengandung antioksidan tinggi. (Foto: Pixabay/pasrasaa)
Ketan hitam mengandung antioksidan tinggi. (Foto: Pixabay/pasrasaa)

Ketan hitam diketahui sebagai salah satu sumber antioksidan tinggi. Dalam hal ini, ketan hitam lebih disukai daripada blueberry karena mengandung antioksidan lebih tinggi dengan harga yang lebih terjangkau.

Antioksidan terbukti secara klinis dapat menjaga kesehatan kulit dengan menangkal radikal bebas, racun, dan dapat mengurangi tanda penuaan dini. Itulah sebabnya antioksidan banyak ditemukan di produk-produk kecantikan. Ketan hitam sendiri sangat kaya akan anthocyanin antioxidants, yang bermanfaat melawan kanker, diabetes, obesitas, dan sakit jantung.

3. Membantu meredakan level kolesterol dan tekanan darah

Ketan hitam mengandung banyak serat. (Foto: go-dok.com)
Ketan hitam mengandung banyak serat. (Foto: go-dok.com)

Tidak seperti beras putih, ketan hitam dikonsumsi bersama kulit luarnya. Dengan demikian kandungan seratnya dalam satu sendok ketan hitam masak, lebih tinggi daripada beras putih.

Manfaat ketan hitam yang mengandung serat ini tidak hanya melancarkan sistem pencernaan, tapi juga membantu meredakan level kolesterol, tekanan darah, dan membantu proses penurunan berat badan. Inilah mengapa makanan kaya serat dan rendah gula seperti ketan hitam dan oatmeal populer digunakan dalam program diet.

4. Mendukung pertumbuhan sel tubuh

Ketan hitam banyak mengandung protein yang bagus untuk jaringan otot. (Foto: Pixabay/SubhoMdDali)
Ketan hitam banyak mengandung protein yang bagus untuk jaringan otot. (Foto: Pixabay/SubhoMdDali)

Karena kandungan proteinnya yang cukup tinggi, para vegetarian sering memasukkan ketan hitam dalam menu sehari-harinya. Protein nabati yang terkandung dalam ketan hitam bermanfaat untuk menjaga kesehatan tulang dan mendukung pertumbuhan sel tubuh.

Para body builder juga memanfaatkan protein untuk memperbaiki jaringan otot setelah olahraga intens. Selain itu protein juga bagus untuk program pembentukan tubuh.

Bagaimana, tertarik memasukkan ketan hitam dalam menu kamu? Hingga kini ketan hitam masih sangat mudah didapatkan di pasar-pasar tradisional maupun toko swalayan. (zul)

Baca juga berita lainnya dalam artikel: Berkuliner Ria di Akhir Tahun? Restoran ala Belanda Ini Patut Kamu Coba

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan