Jalur Menuju Pasar Anyar Kota Tangerang Ditutup, Ada Relokasi

Rabu, 24 Januari 2024 - Soffi Amira

MerahPutih.com - Pemkot Tangerang terus mengupayakan proses relokasi pedagang untuk mendukung proyek revitalisasi Pasar Anyar. Salah satunya adalah melakukan penyekatan jalur di beberapa titik untuk membatasi mobilisasi aktivitas di Pasar Anyar selama beberapa hari mendatang.

Asisten Daerah Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Kota Tangerang, Deni Koswara mengatakan, Pemkot telah mengerahkan tim personel gabungan untuk menertibkan proses penyekatan jalur menuju Pasar Anyar.

Baca juga: Cara Urus BPJS Kesehatan di Mal Pelayanan Publik Kota Tangerang

Beberapa jalur menuju Pasar Anyar Kota Tangerang ditutup sementara
Beberapa jalur menuju Pasar Anyar Kota Tangerang ditutup sementara. Foto: dok. Pemkot Tangerang
>Beberapa titik lokasi penyekatan tersebut adalah Jalan H. Abdullah (titik utara), Jalan TMP Taruna-Jalan Pasar Anyar Selatan (titk timur), Jalan Kiasnawi-Stasiun Tangerang (titik barat), dan perempatan pintu selatan Pasar Anyar (titik selatan).

“Sesuai dengan skema proses relokasi yang telah disepakati bersama, kami telah melakukan penyekatan di empat titik jalur menuju Pasar Anyar. Hal ini dilakukan untuk membatasi aktivitas selama proses relokasi berjalan dalam beberapa hari mendatang,” ujar Deni, Selasa, (23/1).

Baca juga: Bus Jawara Kota Tangerang Sediakan Wisata Edukasi Gratis

Proses relokasi ditargetkan selesai pada 25 Januari 2024
Proses relokasi ditargetkan selesai pada 25 Januari 2024. Foto: dok. Pemkot Tangerang
>Deni menyebutkan, tim personel gabungan akan membantu untuk membatasi arus mobilisasi aktivitas di Pasar Anyar. Kemudian, menyediakan akses akomodasi berupa truk angkutan yang bisa dimanfaatkan para pedagang untuk merelokasi barang dagangan ke tempat relokasi sementara yang telah disediakan.

“Penyekatan ini semata-mata untuk mengurangi distribusi arus kendaraan barang yang masuk ke area Pasar Anyar. Di sana, kami juga menempatkan para petugas untuk memberikan penawaran kepada para pedagang jika membutuhkan bantuan mobil untuk membawa barang-barangnya,” tambahnya.

Selain itu, Pemkot Tangerang berharap, penyekatan jalur untuk pembatasan aktivitas tersebut dapat melancarkan proses relokasi yang ditargetkan akan selesai pada 25 Januari 2024 mendatang. (*)

Baca juga: Cek Tagihan PDAM di Kota Tangerang Bisa Pakai Aplikasi

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan