Imbas Gangguan Layanan Transaksi, Pramono Anung Pecat Direktur IT Bank DKI
Selasa, 08 April 2025 -
MerahPutih.com - Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, memecat Direktur Teknologi dan Operasional Bank DKI, Amirul Wicaksono. Pemecatan itu merupakan imbas dari gangguan layanan transaksi yang dikeluhkan nasabah sejak Sabtu (29/3).
Hal tersebut disampaikan Pramono dalam rapat bersama direksi Bank DKI yang diunggah di Instagram pribadinya @pramonoanungw.
"Saya akan putuskan pembebastugasan direktur IT-nya segera dilakukan dan harus dilakukan sekarang," ujar Pramono dalam unggahannya, yang dikutip Selasa (8/4).
Pada video tersebut, Pramono menegaskan, bakal membawa masalah ini ke proses hukum. Ia juga meyakini ada pihak internal Bank DKI yang terlibat dalam gangguan layanan tersebut.
Baca juga:
"Laporkan ke Bareskrim, proses hukum, karena ini sudah keterlaluan. Enggak mungkin enggak melibatkan orang dalam," tuturnya.
Pramono menyebutkan, pemecatan tersebut merupakan konsekuensi karena telah merugikan masyarakat. Ia juga mengingatkan tidak ada satupun pejabat Pemprov DKI dan BUMD DKI yang kebal hukum.
"Siapa pun yang ikut campur, saya akan ambil tindakan. Kenapa ini dilakukan? Untuk membangun kepercayaan publik, bahwa publik ini tidak ada yang terganggu," kata dia.
Sebelumnya, Direktur Utama Bank DKI, Agus H. Widodo mengatakan, pihaknya mendeteksi adanya gangguan pada fitur pemeliharaan sistem keamanan yang berdampak pada masalah nasabah.
Baca juga:
Di antaranya, nasabah tidak bisa melakukan transfer antarbank dan transaksi pembayaran menggunakan QRIS lewat aplikasi JakOne Mobile.
"Aktivasi fitur pengamanan terjadi secara otomatis. Itu merupakan langkah preventif yang dilakukan oleh sistem kami yang bekerja untuk itu," ujar Agus.
"Langkah ini merupakan bagian dari mekanisme kontrol internal kami dalam menjaga integritas sistem perbankan secara menyeluruh," imbuhnya.
Meski demikian, Agus mengatakan, saat ini nasabah sudah bisa bertransaksi lewat 750 unit ATM yang beroperasi dan tersebar di berbagai titik di wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya.
Baca juga:
2 Syarat Wajib dari Pramono Bagi Perantau yang Mau Mengadu Nasib di Jakarta Setelah Lebaran
Termasuk di kantor kelurahan dan kecamatan, pusat perbelanjaan, stasiun, terminal, dan lokasi-lokasi publik lainnya.
"Adapun pemulihan layanan lainnya, akan segera menyusul sesuai dengan kesiapan sistem dan pengujian keamanan sistem yang saat ini terus berlangsung," tandasnya. (Pon)