[HOAKS atau FAKTA]: Perdana Menteri Malaysia Tantang Indonesia Perang di Laut Ambalat

Selasa, 02 September 2025 - Soffi Amira

MerahPutih.com - Perdana Menteri Malaysia, Anwar Ibrahim, dikabarkan menantang Indonesia berperang di Laut Ambalat.

Kawasan yang dekat dengan pulau Kalimantan tersebut memang kerap menjadi sengketa perbatasan wilayah antara Indonesia dengan Malaysia.

Namun, tak dijelaskan alasan Anwar melontarkan pernyataan itu. Informasi ini diunggah akun Facebook “Ivan Ivan” pada Jumat (29/8).

Baca juga:

[HOAKS atau FAKTA] : Prabowo Akhirnya Setuju Bupati Pati Sudewo Diberhentikan dari Jabatannya

NARASI

Malaysia militer ingin perang dengan Indonesia

Sampai artikel ini ditulis, unggahan tersebut telah mendapatkan lebih dari 228 ribu kali tayangan, disukai lebih dari 2,3 ribu kali, menuai 519 kali komentar, dan 198 kali dibagikan.

FAKTA

Ternyata, informasi yang beredar tersebut adalah hoaks. Tidak ditemukan informasi yang membenarkan klaim.

Anwar pernah menegaskan, pentingnya membela kedaulatan wilayah Malaysia, termasuk dalam sengketa Ambalat. Namun, ia tidak pernah menyatakan secara terbuka atau resmi tantangan perang kepada Indonesia.

Pada isu Laut Ambalat, pernyataan Anwar lebih menekankan pada penyelesaian lewat jalur diplomasi dan dialog, bukan provokasi perang.

Baca juga:

[HOAKS atau FAKTA]: Penghasilan Pekerja Seks Komersial Kena Pajak dari Pemerintah

Pemerintah Malaysia dan Indonesia sepakat agar konflik di Ambalat diselesaikan melalui negosiasi damai dan kerja sama, bukan ancaman militer atau perang.

Indonesia dan Malaysia sepakat mengelola Ambalat secara bersama.

Kesepakatan ini dicapai dalam pertemuan Presiden RI, Prabowo Subianto dan Perdana Menteri Anwar Ibrahim di Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (27/).

Baca juga:

[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Mau Lunasi Utang Rakyat Indonesia Pakai Uang Pribadi

KESIMPULAN

Anwar Ibrahim tidak pernah menyatakan secara terbuka atau resmi tantangan perang kepada Indonesia.

Unggah berisi klaim “Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim selalu menantang Indonesia berperang di Laut Ambalat” adalah konten yang menyesatkan. (knu)

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan