[HOAKS atau FAKTA]: Belum ada Investor Asing yang Mendukung Proyek IKN

Kamis, 28 Desember 2023 - Mula Akmal

MerahPutih.com - Akun Twitter/X @narkosun mengunggah cuitan dengan klaim belum ada investor asing yang mendukung proyek Ibu Kota Negara (IKN).

Cuitan tersebut berasal dari acara Debat Cawapres yang diadakan pada 22 Desember 2023 lalu, ketika Cawapres nomor urut tiga, Mahfud MD, mengklaim bahwa belum ada investor yang terlibat di proyek IKN.

Baca Juga:

[HOAKS atau FAKTA] : Kemenkes Kembali Wajibkan Pemakian Masker

Pernyataan Mahfud tersebut lantas ditanggapi oleh Cawapres nomor urut dua, Gibran Rakabuming Raka, dengan meminta Mahfud untuk menelusuri pemberitaan media lewat mesin pencarian Google bahwa sudah banyak investasi yang masuk ke IKN.

Dalam cuitan akun @narkosum tersebut juga melampirkan gambar tangkapan layar sebuah artikel dengan judul “Jokowi Blak-Blakan Proyek IKN Belum Laku di Investor Asing”. terdapat pula narasi singkat yang mengklaim bahwa sampai dengan November belum ada investor yang masuk.

FAKTA

Ternyata informasi yang beredar tersebut kurang tepat. Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN), Bambang Susantono mengatakan, nilai investasi pihak swasta untuk pembangunan Ibu Kota baru itu mencapai Rp45 triliun hingga akhir 2023.

Rinciannya, senilai Rp23 triliun sudah dikucurkan untuk pembangunan fisik awal atau groundbreaking pada September 2023. Lalu senilai Rp12 triliun dikucurkan pada groundbreaking November 2023.

Presiden Joko Widodo mengumumkan bahwa sudah ada 21 investor dalam dan luar negeri yang sudah dan akan masuk ke IKN Nusantara.

Baca Juga:

[HOAKS atau FAKTA]: Akibat Kritik Jokowi, Ketua BEM UGM Dikeluarkan dari Kampus

Dikutip dari sumber lain, Menteri Investasi Bahlil Lahadalia menjelaskan bahwa sudah ada investasi asing senilai kurang-lebih Rp 50 triliun yang masuk ke proyek Ibu Kota Nusantara (IKN).

Bahlil menuturkan, investasi itu berada pada sektor jasa seperti perhotelan, mal, pendidikan, dan rumah sakit. Ia menyebutkan investasi tersebut berasal dari Eropa dan Asia.

Menurut Bahlil, investasi tersebut baru akan terealisasi pada semester II tahun 2024 karena pemerintah masih fokus pada realisasi investasi dalam negeri.

KESIMPULAN

Menteri Investasi Bahlil Lahadalia menjelaskan, sudah ada investasi asing senilai kurang-lebih Rp 50 triliun yang masuk ke proyek IKN yang berasal dari Eropa dan Asia. (Knu)

Baca Juga:

[HOAKS atau FAKTA]: Kalah Debat, Prabowo Tolak Bersalaman dengan Anies

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan