Gunung Semeru Erupsi Pagi Tadi, PVMBG Keluarkan 3 Rekomendasi
Kamis, 06 November 2025 -
MerahPutih.com - Gunung Semeru yang berada di perbatasan Kabupaten Lumajang dan Malang, Jawa Timur kembali mengalami erupsi pada Kamis (6/11) pagi.
Letusan tercatat pukul 06.07 WIB dengan tinggi kolom abu mencapai 1.000 meter di atas puncak atau 4.676 mdpl. Kolom abu teramati berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas tebal ke arah utara dan timur laut.
Baca juga:
“Terjadi erupsi Gunung Semeru pada hari Kamis, 6 November 2025, pukul 06.07 WIB dengan tinggi kolom letusan teramati sekitar 1.000 meter di atas puncak,” kata Petugas Pos Pengamatan Gunung Semeru, Mukdas Sofian, dalam laporan tertulisnya dikutip Antara, Kamis (6/11).
Erupsi tersebut terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 22 mm dan durasi 157 detik. Berdasarkan data pengamatan, Gunung Semeru telah mengalami 2.766 kali gempa letusan sejak Januari hingga 6 November 2025 pukul 07.00 WIB.
Baca juga:
Gunung Semeru 6 Kali Erupsi hingga 05.53 WIB, Tinggi Letusan sampai 700 Meter
Meski aktivitas kegempaan masih didominasi erupsi harian, PVMBG menegaskan bahwa letusan kali ini tidak berdampak signifikan terhadap aktivitas warga di sekitar lereng gunung yang memiliki ketinggian 3.676 mdpl.
Status dan Rekomendasi PVMBG
Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) telah mengeluarkan sejumlah rekomendasi terkait peningkatan aktivitas erupsi Semeru, sebagai berikut:
- Status Gunung Semeru: Waspada (Level II)
- Larangan aktivitas di sektor tenggara sepanjang Besuk Kobokan sejauh 8 km dari puncak.
- Masyarakat juga dilarang beraktivitas pada jarak 500 meter dari tepi sungai Besuk Kobokan, karena berpotensi terlanda awan panas dan aliran lahar hingga 13 km dari puncak.
(*)