Gubernur Sering Jadi Penghambat Pencairan Dana Desa

Sabtu, 21 November 2015 - Eddy Flo

MerahPutih Politik - Kepala daerah khususnya gubernur ikut berperan dalam lambatnya pembangunan desa. Sebab Gubernur merupakan salah satu penghambat cairnya dana desa dari pusat.

"Iya, hampir semua dana desa itu, kita tidak pernah mendapat surat, dilewati langsung ke kabupaten. Baru kemarin saya dapat surat dari Kementerian Keuangan ke Gubernur. Sebelumnya Hampir semuanya ke kabupaten, saya saja dapat surat dana desa dari WhatsApp teman-teman Kepala kantor kabupaten," ujar Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Provinsi Jawa Tengah Ema Rahmawati saat acara diskusi publik, di Kawasan Manggarai, Jakarta Selatan, Sabtu, (21/11).

Selain itu, kepala desa juga tidak pernah diberi kepercayaan untuk mendapatkan dana untuk dikelola sendiri.

"Kemudian kami juga belum disiapkan masalah strukturalnya. Jadi tugas-tugas kita sampai ke level desa itu beum ada. Jadi akhirnya kita serabutan," ungkap Ema Rahmawati.

"Jadi misalnya di kabupaten ada yang melaksanakan bagian pemerintahan desa, ada yang badan pemberdayaan masyarakat desa, beruntung kalau satu kantor menangani kedua itu, itu cepet. Tapi kalau yang kantornya terpisah, biasanya agak lama," jelasnya.

Untuk itu Ema Rahmawati meminta pemerintah pusat untuk segera menangani hal tersebut.

"Jadi tolong pemerintah pusat perhatikan kami yang, buatkan strukturnya seperti apa," pungkasnya.(rfd)

Baca Juga:

  1. Preman Jadi Kepala Desa, Transfer Langsung Dana Desa Dipertimbangkan Lagi
  2. Dua Poin yang Dimasukan Dalam Revisi UU Nomor 6 Tahun 2014
  3. Marwan Jafar Ajak Kades Se-Sleman Gunakan Dana Desa
  4. Cegah Korupsi, Marwan Jafar akan Bentuk Tim Pengendali Dana Desa
  5. Marwan Jafar Targetkan Dana Desa 100 Persen Cair Minggu Depan

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan