Gibran: Kerja 100 Hari Pertama Tidak Mudah

Sabtu, 05 Juni 2021 - Zulfikar Sy

MerahPutih.com - Gibran Rakabuming Raka telah memimpin Kota Solo selama 100 hari. Diketahui Gibran dilantik bersama Wakil Wali Kota Teguh Prakosa pada Jumat, 26 Februari 2021.

Gibran mengakui, tidak mudah memimpin Solo terutama saat situasi Solo masih dihantam pandemi COVID-19.

"Saya akui masih banyak hal yang perlu dievaluasi. Tidak mudah memimpin Solo di tengah pandemi COVID-19," ujar Gibran pada Merahputih.com, Sabtu (5/6).

Baca Juga:

Kembali Bertemu Gibran, Ini Kata Cak Imin Soal Capres 2024

Putra sulung Presiden Jokowi ini mengatakan, akan membeberkan semua program lanjutan setelah selesai 100 hari nanti.

Menurutnya, untuk mewujudkan visi misi saat kampanye Pilwakot Solo 2020, tidak cukup direalisasikan cuma dalam 100 hari.

"Sekarang pada 100 hari ini masih perlu dievaluasi," kata dia.

  Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka. (MP/Ismail)
Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka (kiri). (MP/Ismail)

Selama menjadi Wali Kota Solo, kata dia, banyak masukan-masukan datang dari masyarakat yang tentunya perlu untuk ditindaklanjuti. Semua persoalan telah kita inventarisasi.

"PR (pekerjaan rumah) masih banyak, masukan-masukan warga yang harus harus saya follow up, kerja 100 hari pertama tidak mudah," terang dia.

Suami Selvi Ananda ini meminta dukungan dari masyarakat untuk memimpin Solo lima tahun ke depan. Dengan dukungan dari masyarakat, program kerja wali kota akan mudah dilaksanakan.

"Warga Solo berhak menilai saya. Jika ada kekurangan, akan kami lakukan evaluasi," katanya.

Baca Juga:

Gibran Bikin Program Vaksin Gratis, Ini Syaratnya

Ditanya mengenai ada tidaknya kegiatan khusus sebagai penanda 100 hari pertama, ia menegaskan tidak ada. Semua kegiatan akan dijalankan secara normal seperti biasanya.

"Kendala dalam memimpin Solo pasti ada. Kendala paling menonjol soal mengelola pemerintahan di tengah situasi pandemi corona," ucap dia.

Gibran menambahkan, situasi pandemi menjadi menyebabkan kinerja dari pemerintahan tidak bisa maksimal. Ia pun mengaku tidak bisa dengan mudah membuat lompatan dalam situasi pandemi. (Ismail/Jawa Tengah)

Baca Juga:

Vaksinasi Disabilitas Nasional Masih Rendah, Stafsus Presiden Gandeng Gibran

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan