Geser Jack Ma, Zhong Shanshan Jadi Orang Terkaya di Tiongkok
Jumat, 25 September 2020 -
MINGGIR, Jack Ma. Perkenalkan orang terkaya terbaru di Tiongkok, Zhong Shanshan. Melansir laman Bloomberg, Zhong adalah ketua Perusahaan Farmasi Biologi Beijing Wantai, pembuat vaksin dan alat tes hepatitis. Perusahaan yang berbasis di Beijing ini memiliki pendapatan 1,2 miliar yuan (USD 171 juta) pada 2019.
BBC menulis bahwa perusahaan itu juga telah bekerja sama dengan dua universitas untuk mengembangkan calon vaksin untuk melawan COVID-19. Ia juga ketua dari Nongfu Spring, perusahaan minuman yang berbasis di Hangzhou dengan pendapatan 24 miliar yuan (USD 3,5 miliar) pada 2019.
Baca juga:
Perusahaan inilah yang mendorong kekayaan Zhong Shansan, saham Nongfu Spring melonjak 54% pada hari pertama perdagangan awal bulan ini ketika terdaftar di bursa saham Hong Kong, tulis BBC.
Pada 24 September 2020, Zhong Shansan mengklaim kehormatan dengan kekayaan bersih USD 57 miliar atau sekitar Rp852 triliun, menurut daftar Forbes Real Time Billionaires.
Melansir Forbes, jumlah kekayaan ini membuat Zhong menjadi orang ke-17 terkaya di dunia dan diikuti oleh Jack Ma, salah satu pendiri kerajaan e-commerce Alibaba. Saat ini Jack Ma menempati peringkat ke-22 di dunia dengan kekayaan USD 50,4 miliar atau sekitar Rp753 triliun.
Pencapaian Zhong Shansan dianggap berbeda karena tidak seperti Jack Ma dan Pony Ma. Ia bukanlah seorang pengusaha. Di luar sahamnya di Nongfu Spring, Zhong Shansan adalah kepala pembuat vaksin.
"Kamu biasanya akan mengira bahwa orang terkaya di Tiongkok mendapatkan kehormatan ini dari usaha yang berhubungan dengan teknologi," kata Rupert Hoogewerf, ketua perusahaan riset kekayaan Hurun Report kepada CNN.
Baca juga:
Zhong juga memiliki julukan lone wolf karena dia dikenal lebih rendah hati dan tertutup dibandingkan dengan para pemimpin bisnis top lainnya.
"Dia tidak diketahui memiliki banyak teman pengusaha, dia hanya menjalankan bisnisnya sendiri," kata Hoogewerf, pengamat lama Tiongkok yang berbasis di Shanghai.
Walau begitu, menurut para pengamat, posisi Zhong sebagai orang terkaya di Tiongkok sepertinya tidak akan bertahan lama. BBC menulis bahwa Ant Group yang didukung oleh Alibaba akan mendaftar di bursa saham Tiongkok dan Hong Kong bulan depan, hal itu akan meningkatkan kekayaan bos teknologi itu lebih jauh.
Perusahaan pembayaran online itu dapat memberi Jack Ma sekitar USD 28 miliar dollar atau sekitar Rp419 triliun rupiah. Jika perusahaan tersebut mencapai nilai USD 250 miliar dollar atau sekitar Rp362 triliun yang telah ditargetkan. (lev)
Baca juga:
