Ganjar Minta Antar Pendukung Capres tidak Saling Ejek

Senin, 31 Oktober 2022 - Andika Pratama

MerahPutih.com - Tagar #MegaDikudeta sempat trending di media sosial Twitter pada Kamis (27/10).

Tagar tersebut muncul usai Ketua DPC PDIP Solo FX Hadi Rudyatmo dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mendapatkan sanksi soal calon presiden (capres) 2024

Baca Juga

PAN Nilai Pasangan Ganjar-Ridwan Kamil Sangat Layak

Terkait hal tersebut, Ganjar meminta para pendukung untuk tidak saling menjelek-jelekan orang lain.

"Saya ini lebih suka jika kontestasi politik yang berlangsung memberikan edukasi dan tidak membikin tambah panas," kata Ganjar usai menghadiri penutupan Festival Pelajar Nusantara di Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah, Senin (31/10).

Baca Juga

Kader PPP Deklarasikan Ganjar Pranowo Capres 2024

Ia menegaskan agar antar pendukung saling menghargai dan tidak saling ejek. Dengan demikian kontestasi politik bisa bikin adem.

"Antar pendukung jangan menjelek-jelekan orang. Jangan menjelek-jelekan tokoh atau partai, lembaga itu saja," tegasnya

Ditanya soal Ketua DPC PDIP Solo FX Hadi Rudyatmo yang mendapatkan sanksi teguran keras dan terakhir dari DPP PDIP usai mendukung dirinya capres 2024, Ganjar mengatakan jika Rudy sudah memberikan jawaban soal itu.

Kemudian soal Dewan Kolonel yang belum dipanggil dan diberikan sanksi DPP PDIP, Ganjar memilih bungkam masuk ke dalam mobil dan meninggalkan Stadion Manahan Solo.

"Pak Rudy saja sudah jawab kok. Jadi tidak perlu ditanggapi," tegas Ganjar. (Ismail/Jawa Tengah).

Baca Juga

Ditanya Kesiapan Maju di Pilpres 2024 oleh Bima Arya, Begini Respons Ganjar-Ridwan Kamil

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan