Fahri Kritik Pemilu 2019 Banyak Petugas KPPS Meninggal, Ini Jawaban KPU
Selasa, 07 Mei 2019 -
MerahPutih.Com - Wakil Ketua DPR RI Fahri Hamzah dalam salah satu postingan media sosialnya, mempertanyakan tragedi meninggalnya ratusan petugas KPPS kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Menurut Fahri dalam sebuah cuitan akun twitternya @Fahrihamzah, menyinggung kejanggalan di Tempat Pemungutan Suara (TPS) sehingga banyak petugas KPPS yang meninggal. Padahal, masih menurut Fahri, Pemilu 2014 tidak ada korban dari petugas KPPS.
Mulanya, Fahri mencuit dengan tagar #AdaApadiTPS di akun pribadinya. "Kenapa pemilu sebelumnya orang tidak meninggal ya? Adalah apa di pemilu 2019?" tulis Fahri pada Minggu (5/5) lalu.

Fahri pun membandingkan jumlah petugas Kelompok Penyelenggara pemungutan Suara (KPPS) saat Pemilu 2019 dengan pemilu-pemilu sebelumnya.
Menanggapi hal itu, Komisioner KPU Pramono Ubaid Tantowi menyatakan, apa yang dipertanyakan Fahri itu tidak tepat. Sebab dalam Pemilu 2014 ada juga petugas KPPS yang meninggal.
BACA JUGA: Ketua MK Anwar Usman Tegaskan Lembaganya Siap Terima Gugatan Hasil Pemilu 2019
DPD RI Nilai Pemilu Serentak 2019 Berhasil
Tak Mau Bernasib Seperti Bandara Kertajati, Menteri Siapkan Jurus Ramaikan YIA
"Jadi salah kalau dibilang, tidak ada petugas yang meninggal di Pemilu sebelumnya. Demikian untuk dimengerti," kata Pramono di Jakarta, Selasa (7/5).
Pramono menjelaskan bahwa bukan hanya kali ini pemilu menelan banyak korban jiwa. Pada Pemilu Legislatif 2014 ada sebanyak 144 orang meninghal dunia.
"Mohon maaf, bung Fahrihamzah. Berdasarkan data KPU, petugas KPPS yang meninggal dunia pada Pemilu Legislatif 2014 sebanyak 144 orang (saat itu masih 4 surat suara)," ungkapnya.(Asp)