Cegah Paham Radikal, Satpolair Banjarmasin Datangi Warga Pesisir Sungai
Minggu, 09 April 2017 -
Satuan Polisi Perairan (Satpolair) Polresta Banjarmasin mendatangi warga di pesisir Sungai Martapura dalam rangka sosialisasi paham radikal dan anti-Pancasila.
"Acara sosialisasi itu bertempat di rumah warga bernama H Adrian warga Murung Selong RT12 Kecamaatan Banjarmasin Timur," kata Kasat Polair Polresta Banjarmasin Kompol Untung Widodo di Banjarmasin, Kalimantan Selatan, Sabtu (8/4).
Untung mengatakan, pelaksanakan sosialisasi dan penyuluhan itu sebagai salah satu pelaksanaan Quick Wins Program 1 tentang mencegah berkembangnya organisasi radikal dan anti-Pancasila.
Dalam acara tersebut, warga pasisir sungai diminta untuk tidak ikut terlibat organisasi radikal dan anti-Pancasila, serta tetap setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Selain itu, warga pesisir sungai juga diharapkan untuk cepat lapor apabila mengetahui adanya organisasi atau paham radikal serta gerakan anti Pancasila di daerah mereka masing-masing.
Usai pelaksanaan sosialisasi dan penyuluhan pihaknya kemudian melakukan penandatangan deklarasi penolakan organisasi radikal dan anti-Pancasila oleh perwakilan pemuda, tokoh masyarakat, tokoh agama beserta Kasat Polair Kompol Untung Widodo.
Bukan itu saja, sebelum acara berakhir dilanjutkan dengan pembagian Sembako, bendera merah putih, teks Pancasila dan life jacket kepada warga di pesisir sungai.
"Kegiatan sosialisasi dan penyuluhan seperti ini akan terus kami lakukan kepada masyarakat pesisir sungai baik Sungai Martapura ataupun Sungai Barito yang ada di kota ini," tutur pria lulusan Sekolah Perwira Polri angkatan 2006 itu.
Sumber: ANTARA