Bayer Finerenone Bantu Perlambat Progresivitas Diabetes Tipe 2

Senin, 15 Januari 2024 - Dwi Astarini

BAYER Indonesia telah meluncurkan obat inovatif bernama Finerenone yang dirancang untuk memperlambat progresivitas penyakit ginjal kronis (PGK) pada pasien diabetes tipe 2.

Finerenone diklaim efektif dalam menurunkan risiko progresi PGK dan mengurangi kebutuhan dialisis sebesar 36 persen, menurut penelitian the American Society of Nephrology Kidney Week 2021.

BACA JUGA:

6 Kebiasan Ini Dapat Timbulkan Risiko Diabetes

Country Division of Head Pharmaceuticals of Bayer Indonesia Jeff Lai mengatakan pihaknya berkomitmen meningkatkan kesehatan dan kualitas hidup pasien. "Kehadiran Finerenone bertujuan mencegah progresi sejak dini pada pasien PGK dengan diabetes tipe 2," katanya.

diabetes
Prof Suastika tekankan pentingnya bagi masyarakat untuk melek akan bahaya Diabetes Tipe 2.(foto: Merahputih.com/Andrew Francois)

Mengingat Indonesia menduduki peringkat kelima dengan jumlah diabetes terbanyak di dunia, pengenalan terapi inovatif ini diharapkan dapat membantu mengatasi beban ekonomi dan kesehatan masyarakat.

Dr Pringgodigdo Nugroho Sp.PD-KGH menjelaskan progresi PGK pada pasien Diabetes tipe 2 dipicu oleh inflamasi dan fibrosis pada ginjal. Pengobatan inovatif seperti Finerenone menjadi penting untuk memperlambat progresi secara langsung dengan menargetkan inflamasi dan fibrosis.

Obat seperti Finerenone juga dapat mengurangi albumin pada urine. Data menunjukkan bahwa PGK merupakan penyebab kematian tertinggi ke-12 di Indonesia pada tahun 2017 dan diprediksi akan meningkat pada 2040.

BACA JUGA:

Pasien Diabetes Jangan Dibiarkan Kesepian

Prof Dr dr Ketut Suastika menekankan perlunya kesadaran dan deteksi dini PGK pada pasien Diabetes tipe 2. Ia menyarankan skrining rutin setidaknya sekali setahun untuk menemukan kondisi tersebut lebih awal dan memberikan pengobatan yang tepat. "PGK pada Diabetes Tipe 2 adalah penyebab utama penyakit ginjal stadium akhir yang membutuhkan dialisis atau transplantasi ginjal, dan dapat memperpendek harapan hidup hingga 16 tahun," tambah dokter yang akrab disapa Prof. Suastika itu.

Finerenone, Mineralocorticoid Receptor Antagonist nonsteroid pertama yang disetujui Badan POM untuk PGK, memblokir reseptor mineralokortikoid untuk menghentikan stimulasi yang dapat merusak ginjal. Terapi dengan Finerenone telah terbukti menurunkan rasio albumin-kreatinin urin, memberikan dampak positif pada ginjal, dan mengurangi risiko perkembangan CKD.

diabetes
Finerenone diklaim mampu perlambat progresivitas Penyakit Ginjal Kronis (PGK).(foto: Merahputih.com/Andrew Francois)

Dengan prevalensi PGK yang signifikan di Indonesia, langkah-langkah seperti meningkatkan kesadaran dan pengenalan terapi inovatif seperti Finerenone diharapkan dapat memperbaiki prognosis dan mengurangi dampak kesehatan masyarakat.

Saat ini Bayer Finerenone telah hadir di berbagai rumah sakit di seluruh Indonesia, bahkan sudah mulai bisa dibeli sejak Desember lalu. Namun, Head of Medical Dept. Pharmaceutical Division PT Bayer Indonesia Dr Dewi Muliatin Santoso mengatakan obat itu membutuhkan resep dokter.(waf)

BACA JUGA:

Hindari 4 Jenis Santapan Penyebab Diabetes

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan