Angka Kriminalitas di Jakarta Meningkat, Polda Metro Gencarkan Patroli

Selasa, 05 Oktober 2021 - Andika Pratama

MerahPutih.com - Polda Metro Jaya mencatat tingkat kejahatan di Daerah Khusus Ibu Kota Jakarta mengalami peningkatan selama masa pandemi COVID-19.

"Di masa pandemi, dari awal sampai dengan sekarang, memang ada peningkatan (kejahatan)," Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Yusri Yunus kepada wartawan di kantornya, Selasa (5/10).

Baca Juga

Polda Metro Minta Haris Azhar dan Fatia Kontras Hadiri Pemeriksaan

Ia mengatakan ada beberapa kasus kejahatan yang mengalami peningkatan. Hanya saja, dia tidak menjelaskan jenis kejahatan dan persentase peningkatannya.

Mantan Kapolres Tanjungpinang itu mengatakan belakangan ini pihaknya sudah banyak mengungkap kasus kriminalitas. Dia menjelaskan bahwa curanmor merupakan kasus paling tinggi.

"Terungkap 100 bahkan lebih (kasus) curanmor," tegas Yusri Yunus.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Yusri Yunus. (Foto: Antara)
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Yusri Yunus. (Foto: Antara)


Kapolda Irjen Fadil Imran sendiri telah membentuk tim untuk mencegah kriminalitas di Jakarta. Tim tersebut dikendalikan oleh Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya.

"Tim itu untuk memetakan mana-mana wilayah yang menjadi rawan kejahatan, contohnya pencurian dengan kekerasan (curas), pencurian kendaraan bermotor (curanmor) dan pencurian dengan pemberatan (curat)," ujar Yusri.

Jebolan Akademi Kepolisian (Akpol) 1991 itu menyebut tim tersebut bakal berpatroli di lokasi-lokasi yang dianggap rawan kejahatan seperti begal.

Namun, kata dia, saat beroperasi, polisi mengedepankan upaya preventif guna mencegah timbulnya korban.

"Ada beberapa kemarin di Bekasi Kabupaten, Tangerang Selatan, ini tim bergerak lagi. Nanti patroli yang diharapkan bagaimana kepolisian dalam hal ini dapat membuat tenang," ujar Yusri. (Knu)

Baca Juga

Polda Metro Akui Vaksinasi Merdeka di Willayah Penyangga Tak Capai Target

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan