Amerika Serikat Gandeng Korea Utara Terkait Kerjasama Nuklir
Senin, 27 Juli 2015 -
MerahPutih Internasional - Amerika Serikat terus memutar otak dan tak ingin menyerah begitu saja untuk bisa mengajak Korea Utara terkait kerjasama mengenai pengembangan teknologi nuklir. Amerika Serikat menggunakan kesepakatan nuklir Iran sebagai alat menjalin kesepakatan kepada Korea Utara.
Sebagaimana dimuat laman Reuters, utusan khusus AS untuk perundingan nuklir Korut, Sydney Seiler mengatakan bahwa kesepakatan nuklir Iran adalah bukti Amerika Serikat agar mudah melakukan dialog.
"Kesepakatan nuklir Iran telah menunjukan nilai-nilai dan semua kemungkinan yang bisa ditawarkan melalui sebuah negosiasi," ujar Seiler.
"Ini menunjukkan lagi kesediaan kita, ketika kita memiliki rekan kerja yang sudah bersedia (melakukan negosiasi), dan hal ini menunjukkan fleksibilitas kami. ketika Korut membuat keputusan bahwa ia ingin mengambil jalan yang berbeda," sambungnya.
Sebelumnya, Korea Utara telah menegaskan bahwa mereka tidak tertarik untuk melakukan negosiasi nuklir dengan AS, ataupun dengan negara kekuatan dunia lainnya. Korut menyebut tidak ingin diatur, dan dilemahkan oleh kesepakatan semacam itu.
Kementerian Luar Negeri Korea Utara menila jika pengembangan teknologi nuklir yang mereka lakukan adalah cara melawan kebijakan luar negeri provoktif yang dilakukan AS terhadap mereka. Selain itu, terdapat satu kondisi berbeda antara Iran dan Korea Utara.
Baca Juga:
Arab Saudi Siap Kembangkan Bom Nuklir
Obama: Kesepakatan Nuklir dengan Iran Buat Dunia Lebih Aman
Iran Sepakat Kurangi Aktivitas Nuklir