Adhyaksa Dault Janji Bakal Sejahterakan Atlet Nasional
Jumat, 09 Oktober 2015 -
MerahPutih Olahraga - Adhyaksa Dault berjanji bakal mensejahterakan mantan-mantan atlet nasional khususnya atlet Ibukota jika dirinya terpilih menjadi Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022.
Untuk mewujudkan hal itu, Mantan Menteri Pemuda dan Olah Raga (Menpora) era Presiden SBY itu bakal mengumpulkan stakeholder guna membantu atlet dan mantan atlet yang hidup dalam garis kemiskinan.
Seperti diketahui, Adhyaksa menjadi salah satu bakal calon dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) DKI periode 2017-2022. Meski pertarungan Pilgub DKI Jakarta baru akan dilangsungkan tahun 2017 mendatang, namun Adhyaksa sudah bermanuver menggalang dukungan menuju DKI 1.
Bahkan dukungan terus berdatangan kepada pria berkumis tebal ini, setelah sebelumnya didukung sejumlah mantan-mantan pejabat, ulama se-DKI Jakarta, para aktivis serta artis-artis Ibukota, Adhyaksa juga pada hari ini, Jumat (09/10) mendapat dukungan dari sejumlah atlet-atlet nasional.
"Saya akan kumpulkan seluruh stekeholder yang peduli, untuk bantu atlet dan mantan atlet," ujarnya dalam acara bertemakan 'Atlet Nasional Mendaulat Adhyaksa Dault Menuju DKI 1 sebagai Calon Gubernur DKI periode 2017-2022' di Hotel Atlet Century, Senayan, Jakarta, Jumat (09/10) sore WIB, yang dihadiri ratusan mantan atlet nasional serta para musisi gaek.
Meski demikian, Adhyaksa pun mengakui bahwa persoalan atlet dalam kesejahteraanya saat pensiun tidak ada perubahan sejak dulu. Oleh sebab itu ia mengatakan, hal tersebut perlu diperhatikan mengingat tidak seluruh atlet mengalami keberuntungan pada saat mereka pensiun.
"Masih banyak atlet berprestasi pada masa dulu, setelah pensiun hidup susah, ini yang perlu diperhatikan." tuturnya.
Adhyaksa menambahkan sejak dia menduduki kursi Menpora di era SBY, dia sudah mulai memperjuangkan hal itu, hingga saat ini pun masih diperjuangkan. "Saya akan berusaha untuk mengumpulkan stakeholder untuk menyelesaikan persoalan ini." sambungnya.
Selain itu, ia berharap kepada pemerintah untuk ikut duduk bersama mencari solusi tepat bagi kesejahteraan atlet nasional. "Bagaimana mungkin akan berprestasi gemilang seandainya tidak ada yang peduli nasib mereka saat menjadi atlet maupun setelah pensiun," pungkasnya. (Fdi/Gie)
Baca juga: