6 Gedung Sekolah Jadi Tempat Isolasi Terpusat, MPLS di Solo Dilakukan Daring

Selasa, 13 Juli 2021 - Andika Pratama

MerahPutih.com - Sebanyak enam gedung sekolah di Solo, Jawa Tengah, dimanfaatkan sebagai tempat isolasi mandiri akibat banyaknya warga terpapar.

Siswa pun diharuskan belajar daring karena tingginya kasus COVID-19 di Solo dan menunda pembelajaran tatap muka (PTM), yang sedianya diadakan pada Senin (12/7).

Baca Juga

Kasus COVID-19 Solo Melonjak di Tengah PPKM Darurat, Gibran Salahkan Warga

Sekretaris Dinas Pendidikan (Disdik) Solo, Dwi Ariyanto, membenarkan adanya enam gedung sekolah di Solo yang berubah fungsi menjadi tempat isolasi terpusat. Keenam sekolah tersebut adalah SMP Negeri 25, SMP Negeri 8, SMP Negeri 19, SD Negeri Cemara Satu dan Dua, SD Negeri Cengklik, dan SMP Negeri 11.

"Kami memanfaatkan enam gedung SD dan SMP untuk tempat isolasi terpusat. Ini sesuai instruksi Satgas COVID-19 Kota Solo," kata Dwi, Selasa (13/7).

Dikatakannya, penundaan PTM di Solo dilakukan seiring melonjaknya kasus Corona di Solo dan adanya kebijakan PPKM Darurat.

SDN Mijen, Solo. Foto: MP/Ismail

Disdik memutuskan, Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) atau masa orientasi sekolah pun di antaranya di Kota Solo terpaksa dilakukan secara daring atau online.

"MPLS kita lakukan secara daring karena situasi tidak memungkinkan untuk tatap muka," kata dia.

Ia mengatakan pihaknya belum bisa memastikan kapan PTM bisa berjalan. Disdik hanya bisa mengimbau pada siswa serta orang tua siswa bersabar karena angka kasus di Solo sedang naik.

"Sementara masih sama prinsip secara daring, menunggu keputusan pasca pelaksanaan PPKM Darurat," ungkapnya dia.

Dia menambahkan apabila diperkenankan dilakukan tatap muka secara langsung, mekanismenya akan sama sesuai rencana sebelumnya.

"Kegiatan pembelajaran tatap muka di Kota Solo akan dilakukan secara bertahap," kata dia

Ia menambahkan, terkait mekanismenya untuk tingkat SMP dari kelas tingkat paling atas kelas 9 dengan 50 persen kapasitas. Kemudian bertahap sampai ke kelas 8 atau 7, berlanjut untuk tingkat SD Sampai saat ini dari 73 sekolah tingkat SMP ada 55 sekolah sudah memenuhi syarat pemberlakukan sekolah tatap muka.

"Secara umum semua guru di Solo sudah divaksin dan infrastruktur protokol kesehatan sudah lengkap. Kami siap jika PTM digelar," pungkasnya. (Ismail/Jawa Tengah)

Baca Juga

Nakes PMI Solo dan Bayinya Gugur Akibat COVID-19

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan