Pemkot Solo Tahan Dana Hibah Rp 200 Juta, PB XIV Hangabehi Mengaku tak Tahu-Menahu
Paku Buwono (PB) XIV Hangabehi. (Foto: Merahputih.com/Ismail)
MERAHPUTIH.COM - PAKU Buwono (PB) XIV Hangabehi buka suara terkait dengan penghentian penyaluran dana hibah Pemkot Solo senilai Rp 200 juta untuk Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat. Penghentian itu terjadi akibat adanya konflik dua raja setelah mangkatnya Sinuhun Paku Buwono (PB) XIII pada 2 November lalu.
Ia menegaskan belum tahu-menahu soal dana hibah yang belum cair tersebut.
"Tidak tahu saya. Belum ada informasi ke saya, kami juga belum tahu. Masih sama seperti kemarin,” kata Hangabehi di Masjid Agung Keraton Solo, Jumat (28/11).
Ia menegaskan keberadaannya di Masjid Agung hanya melaksanakan kewajiban ibadah salat Jumat di masjid, tak berkaitan dengan lain-lain. Saat disinggung apakah PB XIV Mangkubumi akan segera membentuk Bebadan, seperti yang dilakukan adiknya, ia mengatakan masih menunggu 40 hari PB XIII.
Baca juga:
Purbaya Kukuhkan Diri sebagai Paku Buwono XIV di Hadapan Jenazah PB XIII
"Dereng (belum). Mangke mawon (nanti saja) setelah 40 hari. Nanti saja. Pokoknya kami mau, bagaimana untuk wilujengen, tahlil, dan sebagainya 40 hari PB XIII, kami fokus itu," katanya.
Ia menambahkan peringatan 40 hari PB XIII yang akan dilaksanakan nanti. Ia menyebut akan ada pengumuman lebih lanjut.
"Nanti ada informasi dari Keraton. Ditunggu saja," pungkasnya.(Ismail/Jawa Tengah)
Baca juga:
Konflik Dua Raja Keraton Solo, Pemkot Tunda Pencairan Dana Hibah
Caption: Paku Buwono (PB) XIV Hangabehi. (Merahputih.com/Ismail)
Bagikan
Berita Terkait
Pemkot Solo Tahan Dana Hibah Rp 200 Juta, PB XIV Hangabehi Mengaku tak Tahu-Menahu
DPRD Solo Setujui APBD 2026 Pemkot Rp2,1 Triliun, Makan Minum Rapat Dipangkas
Tedjowulan Laporkan PB XIV Hamangkunegoro ke Kementerian Kebudayaan, Pembentukan Bebadan Baru Jadi Perkara
Konflik Keraton Bikin Dana Hibah tak Cair, GKR Timoer Tegaskan tak Ada Rebutan Uang
Air Hujan Solo Terkontaminasi Microplastic, Pemkot Solo Lakukan Riset Mandiri
PB XIV Purbaya Kukuhkan Bebadan Baru 2025/2030, Surati Prabowo dan Puan Maharani
Ratu Maxima Berkunjung ke Solo, Belajar Membatik hingga Soroti Isu Keamanan Finansial
Menbud Percaya Maha Menteri Tedjowulan Bisa Selesaikan Konflik Raja Kembar Solo
Air Hujan di Solo Terkontaminasi Microplastik, Bahayakan Kesehatan
Ratu Belanda Maxima Main ke Solo, Mampir di Kampung Batik Laweyan