4 Tahun Menderita di Tangan Trump, Uni Eropa Lega Joe Biden Masuk Gedung Putih
Rabu, 20 Januari 2021 -
MerahPutih.com - Uni Eropa bisa bernafas lega setelah Joe Biden memenangkan Pemilihan Presiden (Pilpres) Amerika Serikat pada November 2020.
Mereka menyambut baik terpilihnya politisi Partai Demokrat tersebut setelah selama empat tahun hubungan Uni Eropa dengan AS memanas di tangan kepemimpinan Donald Trump.
Baca Juga
“Fajar baru di Amerika ini adalah momen yang telah lama kami tunggu-tunggu. Sekali lagi, setelah empat tahun yang panjang, Eropa memiliki teman di Gedung Putih," ucap Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen, Rabu (20/1)
Von der Leyen menyatakan AS telah kembali dan Eropa siap kembali merajut hubungan dengan mitra lama dan yang bisa dipercaya untuk menghidupkan hubungan trans-Atlantik.

Presiden Dewan Eropa Charles Michel menegaskan hubungan trans-Atlantik telah sangat menderita dalam empat tahun terakhir. Pada tahun-tahun tersebut, dunia telah tumbuh lebih kompleks, menjadi kurang harmonis, dan lebih sulit diprediksi.
"Amerika tampaknya telah berubah, dan bagaimana hal itu dipersepsikan di Eropa dan seluruh dunia juga telah berubah," tegasnya dikutip VOA Indonesia.
Ia menegaskan Uni Eropa menentukan jalannya sediri dan tidak menunggu izin untuk mengambil keputusannya sendiri.
Para pemimpin Uni Eropa mengundang Joe Biden dalam pertemuan puncak di Brussels, yang berlangsung bersamaan dengan pertemuan tingkat tinggi NATO. (*)
Baca Juga