11 Rahasia yang Nyamuk Tidak Ingin Manusia Ketahui

Kamis, 27 Juni 2019 - Zulfikar Sy

NYAMUK merupakan jenis serangga yang sangat mengganggu terutama bagi kamu yang sedang tidur. Selain menyebabkan gatal, sebagian nyamuk juga menjadi penyebab penyakit seperti malaria. Jadi, nyamuk benar-benar harus dihindari.

Selain memberantas dan mencegah perkembangbiakannya, kamu bisa juga mengenali ciri-ciri nyamuk untuk menghindarkan diri dari hewan penghisap darah ini. Dikutip Reader's Digest, berikut 11 hal yang disukai dan tidak disukai oleh nyamuk.


1. Kami suka bir

Nyamuk suka aroma bir. (Foto: Pixabay/Free-Photos)
Nyamuk suka aroma bir. (Foto: Pixabay/Free-Photos)

Pastikan kamu minum bir di dalam rumah. Mengapa? Peneliti Jepang mengungkap bahwa minum bir meningkatkan daya tarik nyamuk. Spesialis nyamuk Grayson Brown, Direktur Laboratorium Entomologi Kesehatan Masyarakat di Departemen Entomologi University of Kentucky mengatakan kepada CBS News bahwa, "CO2 keluar ketika bir itu dibuka.

C02 akan menarik nyamuk yang sebagian besar memakan mamalia. Kita tahu bahwa nyamuk menggunakan CO2 untuk mendekati mamalia.”

Baca juga berita lainnya dalam artikel:

5 Festival Kuliner Paling Keren di Seluruh Dunia


2. Aksesoris favorit kami yaitu legging

Nyamuk menyukai pakaian legging. (Foto: Pixabay/RoxanneVerheesen)
Nyamuk menyukai pakaian legging. (Foto: Pixabay/RoxanneVerheesen)

Mungkin kamu berpikir bahwa mengenakan pakaian ketat adalah ide cerdas karena nyamuk tidak akan menggigit kulit kamu yang telanjang.

Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Insect Science menyatakan spandek sangat disukai nyamuk. Demikian kata penulis studi Stacy Rodriguez. Sebaiknya kamu mengenakan pakaian yang longgar.

3. Kami berharap kamu enggak memakai parfum ini

Nyamuk enggak menyukai beberapa jenis parfum. (Foto: Pixabay/kaboompics)
Nyamuk enggak menyukai beberapa jenis parfum. (Foto: Pixabay/kaboompics)

Stacy Rodriguez juga menemukan bahwa parfum populer dari Victoria's Secret bernama Bombshell dapat berfungsi sebagai penolak nyamuk. Meskipun aromanya menyenangkan, serangga yang menggigit membenci baunya. Namun, karena kosmetik mengandung begitu banyak bahan, tidak diketahui bahan apa yang berpengaruh terhadapnya.

Baca juga berita lainnya dalam artikel:

Meski Terlihat Sopan, Sebenarnya 10 Kebiasaan Ini Enggak Disukai Pelayan Restoran


4. Kami enggak suka kebun pekarangan

Nyamuk enggak suka aroma bunga. (Foto: Pixabay/glynn424)
Nyamuk enggak suka aroma bunga. (Foto: Pixabay/glynn424)

Nyamuk tidak menyukai sejumlah bunga dan rempah-rempah yang harum. Demikian menurut Lawn & Landscape, termasuk eosmarin, lemon balm, lavender, marigold, basil, peppermint, dan bawang putih.

Nyamuk memiliki mekanisme penginderaan sangat halus terhadap aroma tanaman berbunga. Jadi, ketika mereka tidak dapat mencium bau kulit, darah, atau keringat, mereka akan mencari lokasi lain.

5. Kita hanya perlu sedikit genangan air untuk berkembang biak

Nyamuk dapat berkembang biak dengan mudah. (Foto: Pixabay/distel2610)
Nyamuk dapat berkembang biak dengan mudah. (Foto: Pixabay/distel2610)

Nyamuk dapat bertelur di genangan air seperti tutup botol. Demikian laporan Badan Perlindungan Lingkungan AS. Jadi, bersihkan halama rumah untuk mengetahui area berkembang biak yang potensial.

EPA menyarankan untuk mengosongkan, membalik, menutupi, atau membuang benda apa pun yang dapat menampung air seperti.

Baca juga berita lainnya dalam artikel:

Beberapa Makanan yang Perlu Dikonsumsi Setiap Hari untuk Jauh Dari Depresi


6. Tolong jangan membeli produk ini

Nyamuk tidak menyukai minyak lemon eucalyptus. (Foto: Pixabay/kerdkanno)
Nyamuk tidak menyukai minyak lemon eucalyptus. (Foto: Pixabay/kerdkanno)

Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS mencantumkan hanya empat bahan kimia yang efektif untuk mengusir nyamuk: DEET, Picaridin, Minyak Lemon Eucalyptus, dan IR3535.

Namun selain itu, NPR telah melaporkan bahwa minyak lemon eucalyptus dapat hampir sama efektif dan tahan lama dengan produk yang mengandung DEET.


7. Kamu bisa menjauhkan kami dari rumah

Perbaiki lubang-lubang yang memungkinkan nyamuk untuk masuk ke dalam rumah. (Foto: Pixabay/Pexels)
Perbaiki lubang-lubang yang memungkinkan nyamuk untuk masuk ke dalam rumah. (Foto: Pixabay/Pexels)

Cegah nyamuk dengan memasang jendela dan pintu tertutup. Perbaiki lubang dengan segera. Karena nyamuk suka udara panas, pakailah pendingin udara jika memungkinkan, menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS. Kipas angin yang menciptakan angin sepoi-sepoi juga akan mengganggu dan menghalangi nyamuk.

Baca juga berita lainnya dalam artikel:

7 Spot Paling Instagrammable di Timor Leste


8. Kami membenci asap

Namuk tidak menyukai asap. (Foto: Pixabay/Pexels)
Namuk tidak menyukai asap. (Foto: Pixabay/Pexels)

Nyamuk tidak mungkin bergabung kamu di sekitar api unggun. Asap mengganggu indra nyamuk sehingga menyulitkan untuk menemukan kamu.

Para ahli di Gardentherapy.com menyarankan beberapa tanaman untuk meningkatkan efeknya: lavender, mint, lemon balm, sage, dan citronella.


9. Betina kami sangat rakus

Nyamuk betina makan darah untuk reproduksi. (Foto: Pixabay/skeeze)
Nyamuk betina makan darah untuk reproduksi. (Foto: Pixabay/skeeze)

Seekor betikan akan terus menggigit dan mengambil darah sampai perutnya penuh. Jika satu nyamuk terlepas sebelum kenyang, makan akan terbang ke orang berikutnya.

Setelah makan besar itu, seekor betina nyamuk akan beristirahat selama dua atau tiga hari sebelum bertelur. Kemudian nyamuk betina itu sudah siap untuk menggigit dan makan lagi. Demikian menurut Mosquito World.

Baca juga berita lainnya dalam artikel: Terbukti secara Sains, Berikut Manfaat Yoga yang Dicari Banyak Orang


10. Kami lebih suka darah golongan O

Nyamuk lebih suka golongan darah O. (Foto: Pixabay/mosquito1)
Nyamuk lebih suka golongan darah O. (Foto: Pixabay/mosquito1)

"Daya tarik kamu setidaknya sebagian berbasis genetik," kata Joseph Conlon, penasihat teknis di American Mosquito Control Association.

Beberapa bakteri yang dihasilkan kulit kamu saat berkeringat bisa sangat menarik bagi nyamuk, dan juga golongan darah. Sebuah studi tahun 2004 dari Institut Teknologi Pengendalian Hama menemukan bahwa nyamuk paling tertarik untuk menggigit darah O.


11. Kami suka bau keringat

Nyamuk menyukai bau keringat. (Foto: Pixabay/tacofleur)
Nyamuk menyukai bau keringat. (Foto: Pixabay/tacofleur)

Nyamuk tertarik pada bakteri dan bahan kimia yang hidup dalam keringat kamu, termasuk asam laktat. Jadi, jika kamu berolahraga di luar ruangan, berhati-hatilah karena nyamuk merasakan dan menyukai panas tubuh yang lembab itu. Demiian kata Marie Jhin, dokter kulit dalam praktik pribadi di San Francisco. (*)

Baca juga berita lainnya dalam artikel: Tingkatkan Kepercayaan Diri Anak dengan Travelling, dari Baca Peta hingga Bertemu Orang

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan